KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) PertaLife menilai pemangkasan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) menjadi 5,50% sebagai sinyal positif bagi pasar keuangan domestik dan portofolio investasi dana pensiun. Pengurus Keuangan dan Investasi DPLK PertaLife Tomy Zulfikar mengatakan bahwa penurunan suku bunga mendorong risiko premium yang lebih rendah. Hal ini berdampak pada kenaikan harga instrumen pendapatan tetap seperti obligasi, serta membuat valuasi pasar saham menjadi lebih menarik. "Di sisi lain, valuasi pasar saham menjadi relatif lebih menarik (undervalued), sehingga menciptakan peluang bagi investor institusi untuk melakukan optimalisasi portofolio," kata Tomy kepada Kontan, Senin (26/5).
DPLK PertaLife Sebut Penurunan BI Rate Jadi Sinyal Positif bagi Portofolio Investasi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) PertaLife menilai pemangkasan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) menjadi 5,50% sebagai sinyal positif bagi pasar keuangan domestik dan portofolio investasi dana pensiun. Pengurus Keuangan dan Investasi DPLK PertaLife Tomy Zulfikar mengatakan bahwa penurunan suku bunga mendorong risiko premium yang lebih rendah. Hal ini berdampak pada kenaikan harga instrumen pendapatan tetap seperti obligasi, serta membuat valuasi pasar saham menjadi lebih menarik. "Di sisi lain, valuasi pasar saham menjadi relatif lebih menarik (undervalued), sehingga menciptakan peluang bagi investor institusi untuk melakukan optimalisasi portofolio," kata Tomy kepada Kontan, Senin (26/5).