KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Syariah Muamalat mencetak kinerja positif sepanjang tahun lalu. Anak usaha dari Bank Muamalat tersebut memiliki dana kelolaan sebesar Rp 1,25 triliun.

Pelaksana Tugas Pengurus DPLK Syariah Muamalat Sulistyowati mengatakan, pencapaian itu telah melebihi target semula yakni sebesar Rp 1,18 triliun. Jika dihitung secara year on year (yoy) dana kelolaan melompat 25% dari posisi 2016 yakni Rp 1 triliun.

Pencapaian itu membuat keuntungan perusahaan juga meningkat. Hingga Desember 2017, laba sebelum pajak DPLK Syariah Muamalat mencapai Rp 15,24 miliar, naik 20,38% dari 2016 lalu sebesar Rp 12,66 miliar.

"Sementara proyeksi anggaran kami untuk laba sebesar Rp 14,10 miliar, sehingga melampaui target juga," terang Sulistyowati kepada Kontan.co.id, pekan lalu.

Kinerja apik itu juga diproyeksi masih akan berlanjut di tahun ini. Dari sisi return on investment (RoI), hingga 2017 tercatat sebesar 8,45%. Angka itu turun dari realisasi 2016 sebesar 9,03%. Penurunan ini terjadi lantaran di tengah tren suku bunga yang melandai sehingga cukup berpengaruh pada realisasi RoI DPLK Syariah Muamalat.

Adapun dari total dana kelolaan, DPLK Syariah Muamalat menempatkan keranjang investasi terbesar di deposito 59,54%, sukuk sebesar 30,39%, reksadana 7,45% dan saham 2,62%. Sedangkan jumlah peserta DPLK Syariah Muamalat tercatat mencapai 150.629 orang sampai akhir 2017.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia