KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) memantapkan niat mendorong Rancangan Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (RUU PDP) masuk program legislasi nasional (Prolegnas) tahun ini. Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Satya Widya Yudha menyatakan DPR jengah atas lambatnya pemerintah mengajukan RUU PDP menjadi Prolegnas, padahal setiap tahun pemerintah memiliki dua slot Prolegnas. Untuk itu Komisi I berniat mengambil alih agar RUU PDP menjadi inisiatif DPR. "Kita terpanggil kalau RUU lambat di pemerintah kenapa tidak kita ambil," kata Satya kepada Kontan.co.id, Rabu (11/4).
DPR ingin ambil alih inisiasi penyusunan RUU Perlindungan Data Pribadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) memantapkan niat mendorong Rancangan Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (RUU PDP) masuk program legislasi nasional (Prolegnas) tahun ini. Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Satya Widya Yudha menyatakan DPR jengah atas lambatnya pemerintah mengajukan RUU PDP menjadi Prolegnas, padahal setiap tahun pemerintah memiliki dua slot Prolegnas. Untuk itu Komisi I berniat mengambil alih agar RUU PDP menjadi inisiatif DPR. "Kita terpanggil kalau RUU lambat di pemerintah kenapa tidak kita ambil," kata Satya kepada Kontan.co.id, Rabu (11/4).