JAKARTA. Komisi I DPR ingin menyusun Undang-Undang tentang Kerahasian Data Pelanggan Operator Telepon. Menurut anggota Komisi I DPR Tantowi Yahya, undang-undang tersebut penting untuk menjaga kerahasiaan pelanggan telepon seluler.Tantowi mengatakan, undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik yang ada saat ini belum mampu melindungi pelanggan. "Hal ini sangat penting karena sekarang para pelanggan operator telepon banyak SMS yang sifatnya sangat meresahkan seperti, promisi, hadiah, dan iklan," kata Tantowi, Senin (21/2).Tantowi mengatakan, salah satu hal yang sering dikeluhkan adalah soal promosi kredit tanpa agunan (KTA). Dia mempertanyakan mengapa operator telepon seluler bisa memberikan data pelanggan tanpa izin.Keinginan DPR menyusun undang-undang ini setelah belajar dari negara-negara Eropa. Tantowi bilang, negara Eropa telah menerapkan undang-undang untuk merahasiakan data pelanggan.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
DPR ingin susun undang-undang rahasia data pelanggan ponsel
JAKARTA. Komisi I DPR ingin menyusun Undang-Undang tentang Kerahasian Data Pelanggan Operator Telepon. Menurut anggota Komisi I DPR Tantowi Yahya, undang-undang tersebut penting untuk menjaga kerahasiaan pelanggan telepon seluler.Tantowi mengatakan, undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik yang ada saat ini belum mampu melindungi pelanggan. "Hal ini sangat penting karena sekarang para pelanggan operator telepon banyak SMS yang sifatnya sangat meresahkan seperti, promisi, hadiah, dan iklan," kata Tantowi, Senin (21/2).Tantowi mengatakan, salah satu hal yang sering dikeluhkan adalah soal promosi kredit tanpa agunan (KTA). Dia mempertanyakan mengapa operator telepon seluler bisa memberikan data pelanggan tanpa izin.Keinginan DPR menyusun undang-undang ini setelah belajar dari negara-negara Eropa. Tantowi bilang, negara Eropa telah menerapkan undang-undang untuk merahasiakan data pelanggan.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News