KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rencana pemerintah membentuk Holding Ultra Mikro, ditanggapi miring oleh Komisi XI DPR RI. Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Parta Gerindra Kamrussamad justru menilai, langkah tersebut justru bisa memperkecil jangkauan kredit usaha ultra mikro. Kamrussamad mengatakan, ketiga Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang tergabung dalam Holding Ultra Mikro punya segmentasi debitur yang berbeda. Misalnya, PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM mayoritas berisi debitur yang belum punya usaha, tapi membutuhkan modal kerja. Sehingga, debitur PNM, umumnya belum mempunyai rekam jejak.
DPR menilai holding ultra mikro justru bisa memperkecil jangkauan kredit usaha kecil
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rencana pemerintah membentuk Holding Ultra Mikro, ditanggapi miring oleh Komisi XI DPR RI. Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Parta Gerindra Kamrussamad justru menilai, langkah tersebut justru bisa memperkecil jangkauan kredit usaha ultra mikro. Kamrussamad mengatakan, ketiga Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang tergabung dalam Holding Ultra Mikro punya segmentasi debitur yang berbeda. Misalnya, PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM mayoritas berisi debitur yang belum punya usaha, tapi membutuhkan modal kerja. Sehingga, debitur PNM, umumnya belum mempunyai rekam jejak.