JAKARTA. Penurunan harga minyak dunia semestinya menjadi pelipur bagi masyarakat di tengah kondisi perekonomian yang masih belum stabil. Namun sayangnya, sampai saat ini, pemerintah belum mengambil sikap untuk menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) dengan melihat harga minyak global. Kardaya Warnika, Ketua Komisi VII DPR RI mengatakan, pemerintah harus mendahulukan kepentingan kebutuhan masyarakat dibandingkan memberikan kompensasi kerugian PT Pertamina. Sebab itu, di saat harga minyak turun hingga 30% seharusnya pemerintah menurunkan harga BBM untuk jenis solar subsidi dan premium. Apalagi, batas waktu enam bulan untuk evaluasi harga BBM sebagaimana yanhg dijanjikan pemrintah akan jatuh pada awal September depan. "Jadi pemerintah akan membantu yang mana, PT Pertamina atau masyarakat," kata dia, Kamis (27/8)
DPR minta harga BBM turun
JAKARTA. Penurunan harga minyak dunia semestinya menjadi pelipur bagi masyarakat di tengah kondisi perekonomian yang masih belum stabil. Namun sayangnya, sampai saat ini, pemerintah belum mengambil sikap untuk menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) dengan melihat harga minyak global. Kardaya Warnika, Ketua Komisi VII DPR RI mengatakan, pemerintah harus mendahulukan kepentingan kebutuhan masyarakat dibandingkan memberikan kompensasi kerugian PT Pertamina. Sebab itu, di saat harga minyak turun hingga 30% seharusnya pemerintah menurunkan harga BBM untuk jenis solar subsidi dan premium. Apalagi, batas waktu enam bulan untuk evaluasi harga BBM sebagaimana yanhg dijanjikan pemrintah akan jatuh pada awal September depan. "Jadi pemerintah akan membantu yang mana, PT Pertamina atau masyarakat," kata dia, Kamis (27/8)