JAKARTA. Anggota Komisi VIII DPR dari Fraksi Partai Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusumo meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghentikan pelaksanaan tiga program unggulannya, Program Indonesia Sehat, Program Indonesia Pintar dan Program Keluarga Sejahtera untuk sementara waktu. Harapan ini dikemukakannya terkait proses validasi dan verifikasi data penerima program yang sampai saat ini masih bermasalah. "Laporan dari kepala desa di daerah data yang digunakan masih data 2011, data terbaru sebenarnya mereka telah berikan, tapi yang dipakai data lama, makanya penyalurannya tidak sesuai dengan harapan," katanya Kamis (22/1). DPR hari ini mempermasalahkan program Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KKS) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang mulai dilaksanakan oleh Jokowi di awal masa pemerintahannya beberapa waktu lalu. Menurut mereka, banyak permasalahan yang harus segera dijelaskan oleh pemerintah terkait pelaksanaan program tersebut.
DPR minta tiga kartu sakti Jokowi dihentikan
JAKARTA. Anggota Komisi VIII DPR dari Fraksi Partai Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusumo meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghentikan pelaksanaan tiga program unggulannya, Program Indonesia Sehat, Program Indonesia Pintar dan Program Keluarga Sejahtera untuk sementara waktu. Harapan ini dikemukakannya terkait proses validasi dan verifikasi data penerima program yang sampai saat ini masih bermasalah. "Laporan dari kepala desa di daerah data yang digunakan masih data 2011, data terbaru sebenarnya mereka telah berikan, tapi yang dipakai data lama, makanya penyalurannya tidak sesuai dengan harapan," katanya Kamis (22/1). DPR hari ini mempermasalahkan program Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KKS) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang mulai dilaksanakan oleh Jokowi di awal masa pemerintahannya beberapa waktu lalu. Menurut mereka, banyak permasalahan yang harus segera dijelaskan oleh pemerintah terkait pelaksanaan program tersebut.