KONTAN.CO.ID - Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia atau DPR RI membuka lowongan kerja besar-besaran tahun 2024. Melansir situs resmi penerimaan DPR RI, lowongan yang dibuka adalah Penerimaan Tenaga Ahli Alat Kelengkapan Dewan (TA AKD) DPR RI tahun anggaran 2024. Terdapat 205 lowongan yang tersedia yang nantinya ditempatkan di komisi dan badan di DPR RI.
Persyaratan umum lowongan kerja DPR RI
- Warga Negara Indonesia (WNI)
- Berkelakuan baik.
- Sehat jasmani dan rohani serta bebas dari narkotika.
- Pendidikan S2 dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) paling rendah 3.00.
- Usia paling tinggi 62 (enam puluh dua) tahun.
- TOEFL paling rendah 500 (lima ratus), khusus untuk keahlian di Badan Kerja Sama Antar Parlemen TOEFL paling rendah 550 (lima ratus lima puluh).
- Tidak merangkap jabatan pada instansi atau lembaga lain.
Persyaratan khusus lowongan kerja DPR RI
- Komisi I: S2 Ilmu Politik, Ilmu Hukum, Hubungan Internasional, Ilmu Pertahanan, Ilmu Intelijetn, Ilmu Teknologi Informasi, Ilmu Teknologi Nano, Ilmu Komunikasi, Ilmu Telekomunikasi.
- Komisi II: S2 Ilmu Politik, Ilmu Pemerintahan dan Administrasi, ilmu statistik, Ilmu Kependudukan, Ilmu Sosial Ekonomi, Ilmu Pertanahan dan Tata Ruang, Ilmu Komunikasi, Ilmu Kearsipan.
- Komisi III: S2 Ilmu Hukum, Ilmu Studi Hak Asasi Manusia dan Humaniter, Ilmu Sosiologi Hukum, Ilmu Kriminologi, Ilmu mengenai Terorisme, Ilmu Komunikasi.
- Komisi IV: S2 Ilmu Pertanian, Ilmu Kehutanan, Ilmu Kelautan, Ilmu Lingkungan Hidup, Ilmu Manajemen, Ilmu Industri Pangan, Ilmu Peternakan.
- Komisi V: S2 Ilmu Ekonomi (Manajemen Transportasi), Ilmu Teknik Sipil dan Lingkungan, Ilmu Arsitektur, Ilmu Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Publik, Ilmu Geofisika, Ilmu Penerbangan dan Keantariksaan, Ilmu Geologi dan Vulkanologi, Ilmu Astronomi,
- Komisi VI: S2 Ilmu Ekonomi, Ilmu Akuntansi, Ilmu Manajemen, Ilmu Hukum, Ilmu, Ilmu Administrasi Bisnis/Niaga, Ilmu Pasar Modal.
- Komisi VII: S2 Ilmu Ekonomi, Ilmu Teknik Geologi dan Lingkungan Hidup, Teknik Pertambangan dan Perminyakan, Ilmu Teknologi dan Kebumian, Teknik Geodesi, Teknik Elektro, Ilmu mengenai Energi (tenaga surya, angin, air dan panas bumi), Ilmu Bioteknologi, Teknik Nuklir, Teknologi Nano, Teknik Industri, Ilmu Industri Makanan dan Minuman.
- Komisi VIII: S2 Ilmu Agama, Ilmu Sosiologi, Ilmu Antropologi, Ilmu Psikologi, Ilmu Kajian Perempuan dan Anak, Ilmu Geologi dan Vulkanologi, Ilmu Kesejahteraan Sosial, Ilmu Astronomi, Ilmu Statistik, Ilmu Ekonomi.
- Komisi IX : S2 Ilmu Kedokteran, Ilmu Kesehatan Masyarakat, Ilmu mengenai Ketenagakerjaan, Ilmu Kependudukan, Ilmu Hukum, Gizi, Farmasi, Ilmu Manajemen Rumah Sakit, Keperawatan dan Kebidanan, Ilmu Statistik.
- Komisi X: S2 Ilmu Pendidikan, Ilmu Pariwisata, Ilmu Perpustakaan, Sosiologi, Antropologi, Olahraga, Kearsipan, Ilmu Sejarah, Ilmu Sinematografi, Ilmu Seni Budaya, Statistik, Ilmu Bahasa.
- Komisi XI : S2 Ilmu Ekonomi Makro dan Mikro, Ilmu Moneter, Perpajakan, Perbankan, Ilmu mengenai Perasuransian, Perencanaan, Pembangunan, Manajemen, Ilmu Statistik, Kebijakan Publik, Ilmu Hukum, Ilmu mengenai Pasar Modal.
- Komisi XII: S2 llmu Teknik Pertambangan, Teknologi Nuklir, Ilmu Ekonomi, Ilmu Teknik Geologi dan Lingkungan Hidup, Teknik Pertambangan dan Perminyakan, Ilmu Teknologi dan Kebumian, Teknik Geodesi, Teknik Elektro, Ilmu mengenai Energi (tenaga surya, angin, air dan panas bumi), Ilmu Bioteknologi, Teknik Nuklir, Teknologi Nano.
- Komisi XIII: S2 Ilmu Hukum, Ilmu Studi Hak Asasi Manusia dan Humaniter, Ilmu Sosiologi Hukum, Ilmu Kriminologi, Ilmu Politik, Ilmu Administrasi, Ilmu Pemerintahan, Ilmu Komunikasi.
- Badan Anggaran: S2 Ilmu Ekonomi Makro dan Mikro, Ilmu Moneter Perpajakan, Perbankan, Perencanaan Pembangunan, Manajemen, Statistik, Kebijakan Publik, Ilmu Hukum, Pasar Modal, Ekonomi Kreatif, Kemaritiman.
- Badan Urusan Rumah Tangga: diutamakan S2 Ilmu Ekonomi (manajemen keuangan, akuntansi dan kebijakan publik), Teknik Sipil, Teknik Elektro, Teknologi Informasi, Arsitektur dan Design Interior, Ilmu Gizi, Ilmu Mengenai Kesehatan dan Olahraga.
- Badan Kerja Sama Antar-Parlemen: diutamakan S2 Hubungan Internasional, Bahasa dan Sastra Asing (Inggris, Arab, Mandarin, Jepang, Prancis, dan Spanyol), Ilmu Hukum, Ilmu Ekonomi Internasional, Manajemen Marketing, Ilmu Penanaman Modal, Ilmu Pariwisata, Ilmu Komunikasi.
- Badan Legislasi: diutamakan S2 Ilmu Hukum, Ilmu Politik, Ilmu Sosiologi, Ilmu Ekonomi, Antropologi, Ilmu Filsafat, Ilmu Bahasa/Linguistik, Ilmu Agama, Ilmu Studi Hak Asasi Manusia dan Humaniter, Kriminologi, Ilmu Komunikasi, Ketahanan Nasional, Ilmu mengenai Teknologi, Teknik Sipil, Ilmu mengenai Lingkungan Hidup, Ketenagakerjaan, Ilmu mengenai Sumber Daya Alam.
- Mahkamah Kehormatan Dewan: S2 Ilmu Hukum, Agama Filsafat, Ilmu Kriminologi.
- Badan Akuntabilitas dan Keuangan Negara yaitu S2 Ilmu Ekonomi (manajemen keuangan, akuntansi dan kebijakan publik), Ilmu Ekonomi Makro dan Mikro, Ilmu Moneter, Perpajakan, Perbankan, Perencanaan Pembangunan, Statistik, Ilmu mengenai Pasar Modal.
- Badan Aspirasi Masyarakat: S2 Ilmu Politik, Ilmu Pemerintahan dan Administrasi, Ilmu statistik, Ilmu Kependudukan, Ilmu Sosial Ekonomi, Ilmu Pertanahan dan Tata Ruang, Ilmu Komunikasi, Ilmu Kearsipan Ilmu Hukum, Ilmu Studi Hak Asasi Manusia, Ilmu Sosiologi.