JAKARTA. PT Dua Putra Utama Makmur Tbk (DPUM), sudah menyerap Rp 200 miliar dari belanja modal (capex) tahun ini yang dialokasikan Rp 450 miliar. Sisa dana akan dipakai untuk peremajaan mesin produksi perusahaan dan pembangunan fasilitas baru di Maluku Utara. "Belanja modal untuk teknologi peremajaan mesin, yang bisa support produksi kita," ungkap Direktur Keungan DPUM Indra Afriadi, Senin (29/8). Belanja modal akan disisihkan untuk pembangunan fasilitas baru di Maluku Utara. Pabrik pengolahan baru itu akan memakan biaya Rp 50 miliar. Sumber dana senilai Rp 32 miliar berasal dari hasil IPO dan sisanya Rp 18 miliar dari kas internal.
DPUM serap belanja modal Rp 200 miliar
JAKARTA. PT Dua Putra Utama Makmur Tbk (DPUM), sudah menyerap Rp 200 miliar dari belanja modal (capex) tahun ini yang dialokasikan Rp 450 miliar. Sisa dana akan dipakai untuk peremajaan mesin produksi perusahaan dan pembangunan fasilitas baru di Maluku Utara. "Belanja modal untuk teknologi peremajaan mesin, yang bisa support produksi kita," ungkap Direktur Keungan DPUM Indra Afriadi, Senin (29/8). Belanja modal akan disisihkan untuk pembangunan fasilitas baru di Maluku Utara. Pabrik pengolahan baru itu akan memakan biaya Rp 50 miliar. Sumber dana senilai Rp 32 miliar berasal dari hasil IPO dan sisanya Rp 18 miliar dari kas internal.