JAKARTA. Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi yang juga sering disebut Tim Anti-Mafia Migas manyatakan telah merampungkan rekomendasi terkait keberadaan Pertamina Trading Energy Limited (Petral). "Draf rekomendasi sudah selesai. Malam ini kami sampaikan ke Menteri (ESDM)," kata ketua tim ini, Faisal Basri, di kantornya di Jalan Plaju Jakarta, Senin (29/12/2014). Namun dia menolak menyebutkan secara rinci isi rekomendasi tersebut. Faisal mengatakan isi rekomendasi terkait anak usaha Pertamina yang berkedudukan di Singapura tersebut baru akan dibuka ke publik bila sudah mendapatkan persetujuan dari Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Sudirman Said.
Draf rekomendasi soal Petral sudah selesai
JAKARTA. Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi yang juga sering disebut Tim Anti-Mafia Migas manyatakan telah merampungkan rekomendasi terkait keberadaan Pertamina Trading Energy Limited (Petral). "Draf rekomendasi sudah selesai. Malam ini kami sampaikan ke Menteri (ESDM)," kata ketua tim ini, Faisal Basri, di kantornya di Jalan Plaju Jakarta, Senin (29/12/2014). Namun dia menolak menyebutkan secara rinci isi rekomendasi tersebut. Faisal mengatakan isi rekomendasi terkait anak usaha Pertamina yang berkedudukan di Singapura tersebut baru akan dibuka ke publik bila sudah mendapatkan persetujuan dari Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Sudirman Said.