JAKARTA. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) mulai bergerilya mencari pendanaan guna membangun dua pembangkit listrik anyar. Rencananya, kedua pembangkit listrik ini akan mulai dibangun awal 2016 mendatang. Kedua pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) tersebut masing-masing berkapasitas 2x150 megawatt (MW) dan 100 MW. PLTU bertenaga 300 MW merupakan proyek yang baru saja dimenangkan konsorsium Grup Sinarmas. Konsorsium itu terdiri dari anak usaha DSSA, yaitu PT DSSE Energi Mas Utama dan PT DSSP Power Sakti. Hermawan Tarjono, Direktur dan Sekretairs Perusahaan DSSA, menaksir, total nilai investasi proyek yang berlokasi di Kendari, Sulawesi Tenggara tersebut berkisar US$ 150 juta hingga US$ 200 juta. Perseroan akan mengandalkan pinjaman bank dan modal sendiri untuk mendanai proyek tersebut. "Porsi pinjaman bank baru bisa ditentukan setelah diskusi awal dengan calon kreditur," ujarnya kepada KONTAN belum lama ini.
DSSA cari dana untuk proyek pembangkit listrik
JAKARTA. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) mulai bergerilya mencari pendanaan guna membangun dua pembangkit listrik anyar. Rencananya, kedua pembangkit listrik ini akan mulai dibangun awal 2016 mendatang. Kedua pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) tersebut masing-masing berkapasitas 2x150 megawatt (MW) dan 100 MW. PLTU bertenaga 300 MW merupakan proyek yang baru saja dimenangkan konsorsium Grup Sinarmas. Konsorsium itu terdiri dari anak usaha DSSA, yaitu PT DSSE Energi Mas Utama dan PT DSSP Power Sakti. Hermawan Tarjono, Direktur dan Sekretairs Perusahaan DSSA, menaksir, total nilai investasi proyek yang berlokasi di Kendari, Sulawesi Tenggara tersebut berkisar US$ 150 juta hingga US$ 200 juta. Perseroan akan mengandalkan pinjaman bank dan modal sendiri untuk mendanai proyek tersebut. "Porsi pinjaman bank baru bisa ditentukan setelah diskusi awal dengan calon kreditur," ujarnya kepada KONTAN belum lama ini.