Dua faktor ini bikin harga bitcoin dan ethereum terjungkal



KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Harga mata uang kripto terjun bebas. Pada Rabu (19/5/2021), harga bitcoin dan ethereum membukukan penurunan harian terbesar sejak Maret tahun lalu. 

Data Reuters menunjukkan, akibat penurunan ini, kerugian dalam kapitalisasi pasar untuk seluruh sektor cryptocurrency mendekati US$ 1 triliun.

Harga bitcoin turun menjadi US$ 30.066, terendah sejak akhir Januari. Terakhir turun 22% menjadi US$ 33.502. Dapat dikatakan, mata uang kripto paling populer ini membukukan kerugian satu hari terbesar sejak Maret 2020.


Sementara, harga ethereum jatuh ke level US$ 1.850, level terendah sejak akhir Januari. Terakhir, harga mata uang kripto ini turun 28% ke posisi US$ 2.439. Kerugian satu hari ethereum adalah yang terbesar sejak Maret tahun lalu.

Baca Juga: Resmi sudah! China melarang perdagangan mata uang kripto

Penurunan tajam sejumlah mata uang kripto terjadi setelah China melarang lembaga keuangan dan pembayaran menyediakan layanan cryptocurrency.

Pemerintah China juga memperingatkan investor akan bahaya perdagangan kripto yang spekulatif.

Melansir Reuters, peraturan itu adalah upaya terbaru China untuk menekan pasar perdagangan digital yang sedang berkembang. Di bawah larangan tersebut, lembaga semacam itu, termasuk bank dan saluran pembayaran online, tidak boleh menawarkan klien layanan apa pun yang melibatkan mata uang kripto, mulai pendaftaran, perdagangan, kliring, dan penyelesaian transaksi.  

Baca Juga: Bitcoin merosot di bawah US$ 40.000 setelah pembatasan transaksi crypto baru China

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie