JAKARTA. Dua pabrik gula (PG) berbasis tebu baru siap meramaikan industri pergulaan dalam negeri. Dua PG tersebut lokasinya berada di Lamongan Jawa Timur dan Dompu Nusa Tenggara Barat (NTB). Dua pabrik tersebut dibangun oleh perusahaan gula rafinasi yang saat ini beroperasi. Ardiansyah Parman, Staf Khusus Menteri Perdagangan mengatakan, kedua perusahaan rainasi yang berinvestasi di PG berbasis tebu tersebut adalah PT Sugar Labinta dan PT Sentra Usahatama Jaya. "Investornya produsen rafinasi," kata Ardiansyah, Selasa (16/12). Ardiansyah menambahkan, untuk PG yang berlokasi di Dompu kapasitas pabriknya mencapai 5.000 Ton Cane per Day (TCD), dan dapat ditingkatkan menjadi 8.000 TCD. Luas lahan perkebunan tebu inti yang dimiliki perusahaan tersebut seluas 6.500 hektar (ha), dan kebutn tebu plasma 10.000 ha.
Dua pabrik gula baru siap beroperasi
JAKARTA. Dua pabrik gula (PG) berbasis tebu baru siap meramaikan industri pergulaan dalam negeri. Dua PG tersebut lokasinya berada di Lamongan Jawa Timur dan Dompu Nusa Tenggara Barat (NTB). Dua pabrik tersebut dibangun oleh perusahaan gula rafinasi yang saat ini beroperasi. Ardiansyah Parman, Staf Khusus Menteri Perdagangan mengatakan, kedua perusahaan rainasi yang berinvestasi di PG berbasis tebu tersebut adalah PT Sugar Labinta dan PT Sentra Usahatama Jaya. "Investornya produsen rafinasi," kata Ardiansyah, Selasa (16/12). Ardiansyah menambahkan, untuk PG yang berlokasi di Dompu kapasitas pabriknya mencapai 5.000 Ton Cane per Day (TCD), dan dapat ditingkatkan menjadi 8.000 TCD. Luas lahan perkebunan tebu inti yang dimiliki perusahaan tersebut seluas 6.500 hektar (ha), dan kebutn tebu plasma 10.000 ha.