KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Imbal hasil Surat Utang Negara (SUN) berpotensi bergerak naik pada perdagangan Rabu (12/9). Hal ini didorong oleh nilai tukar rupiah yang berpeluang melemah serta naiknya imbal hasil US Treasury. Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Ahmad Mikail menyebut, imbal hasil US Treasury jangka menengah (10 tahun) dan jangka panjang (30 tahun) pada Selasa malam masing-masing naik sebesar 24 bps ke level 2,97% dan 3,11%. Kenaikan imbal hasil US Treasury disebabkan oleh kuatnya data tenaga kerja AS. “Data jobs opening di AS naik di bulan Juli sebesar 6,93 juta dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 6,82 juta,” ujarnya dalam riset, hari ini.
Dua penyebab ini diprediksi akan mengerek imbal hasil SUN
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Imbal hasil Surat Utang Negara (SUN) berpotensi bergerak naik pada perdagangan Rabu (12/9). Hal ini didorong oleh nilai tukar rupiah yang berpeluang melemah serta naiknya imbal hasil US Treasury. Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Ahmad Mikail menyebut, imbal hasil US Treasury jangka menengah (10 tahun) dan jangka panjang (30 tahun) pada Selasa malam masing-masing naik sebesar 24 bps ke level 2,97% dan 3,11%. Kenaikan imbal hasil US Treasury disebabkan oleh kuatnya data tenaga kerja AS. “Data jobs opening di AS naik di bulan Juli sebesar 6,93 juta dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 6,82 juta,” ujarnya dalam riset, hari ini.