MEDAN. PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) berharap dua proyek besar di Medan, yaitu pembangunan jalan tol Medan-Binjai dan kelanjutan jalan tol Tebing Tinggi mampu mendongkrak penjualan produk truknya. 

Presiden Direktur PT Sumatra Berlian Motors, salah satu diler resmi Mitsubishi di Medan, Tonny Chandra mengatakan, kedua proyek ini akan berpengaruh positif bagi penjualan truk fuso yang baru dilaunching sebelummya. "Saya yakin proyek ini akan butuh truk mixer dengan skala besar," katanya, Jumat (17/10). Selain dua proyek ini, penjualan truk Mitsubishi juga menyasar  perusahaan-perusahaan yang bergerak di produk-produk consumer goods.

Seperti diketahui, KTB telah meluncurkan varian baru truk mixer di Medan. Dua varian tersebut adalah  NewFuso FJ2523 (6×2) super long dan New Fuso FJ 2528(6x4).

Peluncuran dua varian truk di Medan dilakukan melalui authorized distributor Mitsubishi Motors Corporation (MMC) dan Mitsubishi Fuso Truck & Bus (MFTBC). Di Medan dan Sumatra Utara, Mitsubishi menjual dan memasarkan produk terbarunya ini melalui PT Sumarta Berlian Motor dan PT Sardana Indah Berlian Motor, sebagai diler resmi.

KTB optimis penambahan varian baru ini bisa memperkuat market share Mitsubishi khususnya untuk kelas medium truck. Kini untuk varian 6x2, di Sumatera sudah pangsa pasar sudah mencapai sekitar 50%, dan ditargetkan naik menjadi 55%. Secara nasional market share sekitar 46,7% dan targetnya naik menjadi 50%. 

Dua truk terbaru Mitsubishi ini dijual dengan harga Rp 746.5 juta untuk tipe new FUSO FJ2528 (6x4) super mixer, lalu untuk tipe New Fuso FJ2523 (6x2) super long dibandrol harga Rp 584 juta. Harga itu untuk off the road Jabodetabek area, sedangkan untuk area Sumatera ada tambahan harga Rp 10 juta. 

Dua varian truk baru itu ditargetkan bisa terjual 150 unit hingga Desember 2014, atau sebulan 50 unit. Untuk pasar Medan, Sumatera Utara ditargetkan bisa terjual  25-30 unit. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Uji Agung Santosa