JAKARTA. Pergerakan pasar saham dan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS (USD) akan dipengaruhi oleh data suku bunga BI dan Bank Sentral Eropa (ECB). Bank Indonesia (BI) memutuskan mempertahankan BI rate 6,5% pada Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI yang digelar kemarin. Depocit faciility juga dipertahankan tetap 4,5%m lending facility 7% dan suku bunga (reverse) REPO 7 hari tetap 5,25%. Keputusan tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan proses transmisi kebijakan penurunan suku bunga pada RDG sebelumnya sedang berjalan sekaligus mengantisipasi potensi masuknya dana tax amnesty yang berpotensi menambah likuiditas dan selanjutnya bisa menurunkan suku bunga.
Dua sentimen ini yang bakal mempengaruhi market
JAKARTA. Pergerakan pasar saham dan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS (USD) akan dipengaruhi oleh data suku bunga BI dan Bank Sentral Eropa (ECB). Bank Indonesia (BI) memutuskan mempertahankan BI rate 6,5% pada Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI yang digelar kemarin. Depocit faciility juga dipertahankan tetap 4,5%m lending facility 7% dan suku bunga (reverse) REPO 7 hari tetap 5,25%. Keputusan tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan proses transmisi kebijakan penurunan suku bunga pada RDG sebelumnya sedang berjalan sekaligus mengantisipasi potensi masuknya dana tax amnesty yang berpotensi menambah likuiditas dan selanjutnya bisa menurunkan suku bunga.