MELBOURNE. Harga minyak dunia masih melanjutkan penurunan dari level terendah dalam empat pekan terakhir pada Senin (26/10). Berdasarkan data Bloomberg, pagi tadi, harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk pengantaran Desember turun sebesar 16 sen menjadi US$ 44,44 per barel di New York Mercantile Exchange. Pada pukul 12.07 waktu Sydney, harga kontrak yang sama ditransaksikan di posisi US$ 44,50 per barel. Sekadar mengingatkan, harga minyak melorot 1,7% pada Jumat (23/10) lalu. Penurunan terjadi setelah jumlah mesin produksi minyak yang aktif turun 1 unit menjadi 594. Dalam tiga pekan sebelumnya, penurunan jumlah mesin mencapai 45 unit.
Adapun sentimen yang mempengaruhi harga minyak pada pekan ini adalah melimpahnya cadangan minyak yang diprediksi akan terus berlangsung akibat kenaikan cadangan minyak Amerika yang mencapai 100 juta barel lebih.