JAKARTA. Bercermin pada kondisi sulit yang tengah dihadapi Ducati Indonesia, banyak konsumen mulai menanyakan bagaimana nasib layanan purna jual. PT Supermoto Indonesia mengaku punya opsi terbuka untuk mengakhiri statusnya sebagai distributor atau importir resmi Ducati di Indonesia. Agustus Sani Nugroho, Presiden Direktur PT Supermoto Indonesia (Ducati Indonesia) menjelaskan, biasanya hak sebagai distributor resmi kerap berlanjut secara otomatis setiap tahun. Nantinya, jelas Nugroho, setiap Oktober atau November setiap perwakilan pemasaran di negara lain harus memberikan target penjualan tahun depan. "Angka itu biasanya sudah di locked (tak boleh berubah). Hal ini akan menjadi sangat berat untuk kondisi seperti ini dan kita sudah mengalami kesulitan itu tahun lalu," jelas Nugroho kepada KompasOtomotif, Kamis (7/5).
Ducati siap lepas status importir resmi
JAKARTA. Bercermin pada kondisi sulit yang tengah dihadapi Ducati Indonesia, banyak konsumen mulai menanyakan bagaimana nasib layanan purna jual. PT Supermoto Indonesia mengaku punya opsi terbuka untuk mengakhiri statusnya sebagai distributor atau importir resmi Ducati di Indonesia. Agustus Sani Nugroho, Presiden Direktur PT Supermoto Indonesia (Ducati Indonesia) menjelaskan, biasanya hak sebagai distributor resmi kerap berlanjut secara otomatis setiap tahun. Nantinya, jelas Nugroho, setiap Oktober atau November setiap perwakilan pemasaran di negara lain harus memberikan target penjualan tahun depan. "Angka itu biasanya sudah di locked (tak boleh berubah). Hal ini akan menjadi sangat berat untuk kondisi seperti ini dan kita sudah mengalami kesulitan itu tahun lalu," jelas Nugroho kepada KompasOtomotif, Kamis (7/5).