JAKARTA. Duduk diam untuk jangka waktu yang lama dikaitkan dengan kelebihan berat badan, diabetes tipe 2, beberapa jenis kanker, dan kematian dini. Namun, Anda bisa menyiasatinya dengan bergerak sebanyak 40 kali. Menurut lembaga kesehatan terbesar di Inggris NHS (The National Health Service), lama duduk diduga dapat memperlambat metabolisme, yang memengaruhi kemampuan tubuh untuk mengatur gula darah, tekanan darah, dan memecah lemak. Sehingga, penyakit seperti diabetes tipe 2, obesitas, menjadi begitu “akrab” bagi mereka yang menghabiskan waktu lebih dari 14 jam sehari untuk duduk di kantor maupun perjalanan.
Duduk seharian di kantor, ganti posisi 40 kali
JAKARTA. Duduk diam untuk jangka waktu yang lama dikaitkan dengan kelebihan berat badan, diabetes tipe 2, beberapa jenis kanker, dan kematian dini. Namun, Anda bisa menyiasatinya dengan bergerak sebanyak 40 kali. Menurut lembaga kesehatan terbesar di Inggris NHS (The National Health Service), lama duduk diduga dapat memperlambat metabolisme, yang memengaruhi kemampuan tubuh untuk mengatur gula darah, tekanan darah, dan memecah lemak. Sehingga, penyakit seperti diabetes tipe 2, obesitas, menjadi begitu “akrab” bagi mereka yang menghabiskan waktu lebih dari 14 jam sehari untuk duduk di kantor maupun perjalanan.