KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira memperkirakan anggaran subsidi energi dan kompensasi diperkirakan akan membengkak lebih dari Rp 600 triliun pada tahun ini. Pemerintah dan DPR sebelumnya sudah sepakat untuk menganggarkan subsidi energi termasuk untuk Pertalite, Solar, LPG dan listrik mencapai Rp 502 triliun. Jumlah itu didapat setelah disepakati tambahan anggaran subsidi sebesar Rp 349,9 triliun. “Perkiraan subsidi dan kompensasi BBM lebih dari Rp 600 triliun, dari sebelumnya alokasi Rp 520 triliun. Di bawah angka itu yang disetujui, bisa menyebabkan kelangkaan BBM jenis pertalite dan solar diberbagai SPBU,” tutur Bhima kepada Kontan.co.id Rabu (10/8).
Duh, Anggaran Subsidi Diperkirakan Membengkak Lebih dari Rp 600 Triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira memperkirakan anggaran subsidi energi dan kompensasi diperkirakan akan membengkak lebih dari Rp 600 triliun pada tahun ini. Pemerintah dan DPR sebelumnya sudah sepakat untuk menganggarkan subsidi energi termasuk untuk Pertalite, Solar, LPG dan listrik mencapai Rp 502 triliun. Jumlah itu didapat setelah disepakati tambahan anggaran subsidi sebesar Rp 349,9 triliun. “Perkiraan subsidi dan kompensasi BBM lebih dari Rp 600 triliun, dari sebelumnya alokasi Rp 520 triliun. Di bawah angka itu yang disetujui, bisa menyebabkan kelangkaan BBM jenis pertalite dan solar diberbagai SPBU,” tutur Bhima kepada Kontan.co.id Rabu (10/8).