JAKARTA. Kemenangan Partai Demokrasi Baru pada pemilihan kedua Yunani, Minggu (17/6), meniupkan angin segar bagi pasar finansial. Tapi, efek positif ini tak bertahan lama. Sehari setelah pemilihan, imbal hasil obligasi Spanyol bertenor 10 tahun malah melampaui 7%. Ini pertama terjadi sejak terbentuknya mata uang tunggal euro. Bagi Yunani, pemilihan ini menjadi pintu membentuk pemerintahan baru. Pemerintahan baru ini masih memiliki banyak pekerjaan rumah, termasuk menghadapi utang menumpuk dan persyaratan dana talangan dari kreditur internasional. "Kegelisahan terhadap utang masih bakal ada. Eropa kemungkinan baru bisa pulih dalam waktu tiga sampai lima tahun ke depan," kata pengamat ekonomi David Sumual. Ciaran O\'Hagan, Head of Interest Rate Strategy Societe Generale SA di Paris mengatakan kelonggaran pasar pasca pemilihan Yunani akan sangat pendek. "Fokus kini kembali ke Spanyol. Perkembangan terbaru terus menambah masalah," kata O\'Hagan.
Duh! Efek segar Yunani ternyata sudah pudar
JAKARTA. Kemenangan Partai Demokrasi Baru pada pemilihan kedua Yunani, Minggu (17/6), meniupkan angin segar bagi pasar finansial. Tapi, efek positif ini tak bertahan lama. Sehari setelah pemilihan, imbal hasil obligasi Spanyol bertenor 10 tahun malah melampaui 7%. Ini pertama terjadi sejak terbentuknya mata uang tunggal euro. Bagi Yunani, pemilihan ini menjadi pintu membentuk pemerintahan baru. Pemerintahan baru ini masih memiliki banyak pekerjaan rumah, termasuk menghadapi utang menumpuk dan persyaratan dana talangan dari kreditur internasional. "Kegelisahan terhadap utang masih bakal ada. Eropa kemungkinan baru bisa pulih dalam waktu tiga sampai lima tahun ke depan," kata pengamat ekonomi David Sumual. Ciaran O\'Hagan, Head of Interest Rate Strategy Societe Generale SA di Paris mengatakan kelonggaran pasar pasca pemilihan Yunani akan sangat pendek. "Fokus kini kembali ke Spanyol. Perkembangan terbaru terus menambah masalah," kata O\'Hagan.