KONTAN.CO.ID - CANBERRA. Victoria, yang merupakan negara bagian terpadat kedua di Australia, melaporkan kenaikan satu hari terbesar dalam kasus Covid-19 yang didapat secara lokal dalam lebih dari setahun.

Sabtu (11/9), negara bagian Victoria mengumumkan, ada 450 kasus Covid-19 yang didapat secara lokal dalam 24 jam terakhir. Ini adalah kenaikan satu hari terbesar sejak 8 Agustus 2020.

Sementara itu, negara bagian Queensland mengatakan, ada tambahan lima kasus Covid-19 baru terdeteksi dalam 24 jam terakhir. Ini memicu kekhawatiran negara bagian terbesar ketiga di Australia itu akan dibanjiri oleh infeksi baru di masa datang.

Perdana Menteri Queensland Annastacia Palaszczuk mengatakan, pihaknya belum akan melakukan penguncian. Tetapi pemerintahnya memantau dengan cermat tanda-tanda kluster itu bisa menyebar secara luas.

Baca Juga: Jelang kemungkinan gelombang ketiga Covid-19, India bersiap untuk yang terburuk

"Jika kami mulai melihat adanya lonjakan, maka kami mungkin harus mengambil tindakan yang sangat cepat dan cepat. Namun saat ini, hal itu telah ditangani oleh keluarga," kata Palaszczuk.

Lonjakan kasus baru terjadi ketika Australia berjuang untuk menahan varian Delta yang sangat menular yang mengancam untuk mendorong ekonomi negara itu ke dalam resesi kedua dalam beberapa tahun.

Peningkatan kasus membuat dua negara bagian terbesar di Australia dan ibu kotanya dalam penguncian ketat karena pihak berwenang berusaha untuk mengurangi infeksi sambil berlomba untuk memvaksinasi sebanyak mungkin orang.

Selanjutnya: Miliarder Leon Cooperman: Emas investasi terbaik dibanding bitcoin!

Editor: Anna Suci Perwitasari