KONTAN.CO.ID - Duh! Lebih dari 300 ribu pengguna telah download aplikasi Android yang terinfeksi malware. Aplikasi penetas trojan tersebut kabarnya diam-diam menginstal malware yang mengambil data perbankan pengguna. Lagi-lagi laporan tentang aplikasi yang disusupi malware kembali terungkap. Mirisnya lagi, lebih dari 300 ribu pengguna atau user telah download aplikasi yang menyebar melalui Google Play. Mengutip dari PCMag, perusahaan keamanan mobile bernama ThreatFabric mengungkapkan temuan terbarunya dalam rentang empat bulan. Malware tersebut tersebar melalui beberapa cara yang istilahnya disebut sebagai Anatsa, Alien, Hydra dan Ermac. Malware kemudian menyebar melalui Google Play Store, sehingga pengguna tidak menyadari, bahkan telah menginfeksi 300 ribu lewat aplikasi dropper.
Duh! Lebih dari 300 ribu user telah download aplikasi Android terinfeksi malware
KONTAN.CO.ID - Duh! Lebih dari 300 ribu pengguna telah download aplikasi Android yang terinfeksi malware. Aplikasi penetas trojan tersebut kabarnya diam-diam menginstal malware yang mengambil data perbankan pengguna. Lagi-lagi laporan tentang aplikasi yang disusupi malware kembali terungkap. Mirisnya lagi, lebih dari 300 ribu pengguna atau user telah download aplikasi yang menyebar melalui Google Play. Mengutip dari PCMag, perusahaan keamanan mobile bernama ThreatFabric mengungkapkan temuan terbarunya dalam rentang empat bulan. Malware tersebut tersebar melalui beberapa cara yang istilahnya disebut sebagai Anatsa, Alien, Hydra dan Ermac. Malware kemudian menyebar melalui Google Play Store, sehingga pengguna tidak menyadari, bahkan telah menginfeksi 300 ribu lewat aplikasi dropper.