Dukung Harga Obat Terjangkau, Begini Upaya Kalbe Farma (KLBF)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) menyatakan berkomitmen untuk mendukung pemerintah dalam meningkatkan efisiensi biaya kesehatan di Indonesia, termasuk terkait harga obat dan alat kesehatan.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menilai, harga obat di Indonesia lebih mahal tiga sampai lima kali lipat dibandingkan dengan Malaysia, terutama untuk obat non generik.

Direktur Kalbe Farma Kartika Setiabudy mengatakan, pihaknya secara proaktif telah melakukan berbagai inisiatif seperti mendukung pengadaan obat generik untuk Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, meningkatkan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN), mengembangkan riset dan pengembangan lokal, hingga mendorong kerja sama transfer teknologi. 


"Inisiatif ini diharapkan bisa membuat harga obat dan alat kesehatan menjadi semakin terjangkau di masa depan," tutur dia, Jumat (5/7).

Baca Juga: Begini Kata Analis soal Upaya Pemerintah Turunkan Harga Obat dan Alkes

Kalbe Farma tetap mendorong penyediaan obat generik yang harganya terjangkau untuk program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), meskipun perusahaan mendapat tekanan kurs rupiah dan bahan baku yang sebagian besar masih harus diimpor. 

Baru-baru ini Kalbe Farma juga memulai investasi untuk fasilitas radiofarmaka untuk meningkatkan akses deteksi dini kanker agar lebih luas dan terjangkau. Perusahaan ini juga merintis produksi TB Kits secara lokal untuk membantu pengendalian penyakit tuberculosis. 

Berbagai kerja sama juga sedang dijajaki Kalbe Farma untuk melakukan alih teknologi alat kesehatan agar produk tersebut dapat diproduksi lokal sehingga lebih efisien dari sisi biaya.

"Perusahaan berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan daya saing dan resiliensi industri kesehatan Indonesia melalui berbagai investasi dan inisiatif yang terus dijalankan," pungkas dia.

 
KLBF Chart by TradingView

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari