Dukung Ibu Bekerja, Godrej Beri Cuti Melahirkan & Adopsi 6 Bulan serta Ajak Anak Trip



KONTAN.CO.ID - Godrej Consumer Products Indonesia (GCPI), perusahaan penyedia perawatan rumah tangga termuka dengan merek seperti HIT, Stella, dan Mitu yang tergabung dalam IBCWE (Indonesia Business Coalition for Women Empowerment) memiliki komitmen untuk mendukung kesetaraan gender di tempat kerja.

Selaras dengan perayaan International Mother’s Day di tanggal 14 Mei lalu, GCPI sebagai perusahaan yang selalu memberikan perhatian terhadap karyawan perempuan yang juga berperan sebagai seorang ibu atau calon ibu, telah menerapkan berbagai kebijakan yang menunjang kesejahteraan karyawan. Kebijakan tersebut seperti, 6 bulan cuti melahirkan dan cuti adopsi, serta kebijakan membawa anak dan caregiver saat business trip.

Kebijakan cuti melahirkan berdasarkan Perppu Cipta Kerja pada Pasal 82 ayat (1) disebutkan jika pekerja perempuan berhak memperoleh cuti melahirkan selama 3 bulan. GCPI telah memberikan tambahan menjadi 6 bulan kepada seluruh karyawan perempuan.


Melalui kebijakan ini, karyawan perempuan memiliki kesempatan lebih lama untuk memberikan ASI ekslusif dan juga dapat menghabiskan waktu bersama anak lebih panjang. Cuti 6 bulan juga diberikan bagi karyawan yang ingin mengadopsi anak agar dapat merasakan manfaat yang sama.

Cuti tidak hanya diberikan kepada karyawan perempuan, bagi karyawan laki-laki yang baru menjadi ayah juga diberikan cuti selama 20 hari kerja. Kebijakan berikutnya, bagi karyawan perempuan yang memiliki anak dibawah 1 tahun dan perlu melakukan perjalanan bisnis, dapat mengajak anak beserta satu orang caregiver selama melakukan business trip. Biaya perjalanan dan akomodasi anak beserta caregiver ditanggung oleh perusahaan.

“Populasi karyawan perempuan di GCPI cukup tinggi, yaitu sebesar 43% dari total karyawan. Kami mengapresiasi kerja keras dan kontribusi seluruh karyawan perempuan GCPI yang telah bertanggung jawab untuk mengembangkan produk berkualitas bagi masyarakat Indonesia.

Selain bekerja, para karyawan perempuan ini tentunya juga memiliki peran penting dalam keluarga sebagai seorang istri dan ibu. Oleh karena itu, GCPI berkomitmen untuk mementingkan keselamatan, kesehatan, dan well-being seluruh karyawannya,” ujar Cicin Winedar, HR Director Godrej Consumer Products Indonesia.

Wita Krisanti, Direktur Eksekutif IBCWE mengatakan, “Kami menghargai langkah-langkah perusahaan seperti Godrej yang telah menerapkan kebijakan yang melampaui apa yang telah diatur oleh pemerintah, demi menciptakan lingkungan kerja yang lebih ramah keluarga.

Kebijakan ini sejalan dengan komitmen IBCWE dalam mempromosikan partisipasi aktif perempuan dalam sektor ekonomi melalui dukungan terhadap bisnis untuk mengoptimalkan perannya dalam memajukan kesetaraan gender di tempat kerja.”

Melalui kebijakan dan kegiatan yang mendukung kesetaraan gender ini, GCPI berharap untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih adil bagi setiap gender dan meningkatkan kesejahteraan karyawan.

Tentang Godrej Indonesia

Godrej Consumer Product Limited (GCPL) perusahaan yang berbasis di India, mengakuisisi grup PT Megasari Makmur (kini PT Godrej Consumer Products Indonesia) yang bergerak dalam bidang perawatan rumah tangga pada tahun 2010. GCPI kini telah berkembang menjadi perusahaan Home and Personal Care terkemuka di Indonesia dengan 5 pabrik.

Merek andalan GCPI adalah HIT di kategori insektisida rumah tangga, Stella di kategori penyegar udara dan Mitu di kategori perawatan bayi dan tisu bayi yang semuanya merupakan pemimpin pasar di kategori masing-masing.

Portofolio merek GCPI juga termasuk merek favorit rumah tangga lainnya seperti Proclin, Biosol, Klinpak, Polytex, Carrera, Cap Gajah, Shock, NYU, Saniter, semua merek populer yang dapat ditemukan di sebagian besar rumah tangga masyarakat Indonesia. Produk-produk GCPI dikembangkan di dalam negeri untuk konsumen di Indonesia dan di dunia. Diperkirakan bahwa hampir 16 juta rumah tangga di Indonesia menggunakan setidaknya satu dari merek GCPI setiap hari.

Baca Juga: Godrej Indonesia dan PMI Donasi Lebih 650.00 Produk untuk Korban Gempa di Cianjur

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti