KONTAN.CO.ID - PT Bank KB Bukopin Tbk atau KB Bank kembali melanjutkan kolaborasi bersama PT INKA Multi Solusi (PT IMS) guna mengembangkan ekosistem bisnis lewat pembiayaan vendor (vendor financing) pada Senin (27/05). PT IMS sendiri merupakan anak usaha dari PT Industri Kereta Api (Persero) yang bergerak di bidang jasa manufaktur produk perkeretaapian dan transportasi darat.

Lewat kerja sama ini, PT IMS nantinya mendapatkan akses fasilitas pembiayaan dan transaksi keuangan dari KB Bank. Dengan pembiayaan itu, PT IMS dapat mengembangkan layanan dan industri perkeretaapian nasional.

Terkait kerja sama yang baru dijalin, Wakil Direktur Utama KB Bank Robby Mondong menjelaskan, pembiayaan itu menjadi komitmen KB Bank tumbuh bersama bersama klien atau nasabah. Dengan kolaborasi strategis itu pula, KB Bank optimis pertumbuhan berkelanjutan dapat dicapai melalui kolaborasi dan sinergi yang solid.

“Kolaborasi kami dengan PT IMS adalah wujud nyata dari komitmen kami untuk tumbuh bersama nasabah-nasabah kami, sesuai dengan tagline kami yaitu Kita Bisa karena Bersama,” kata Robby di Banking Hall, Kantor Pusat KB Bank.

Robby menilai, tingginya pertumbuhan sektor transportasi darat di Indonesia menjadi salah satu sektor yang potensial. Infrastruktur transportasi darat, termasuk perkeretaapian, menjadi fokus pemerintah Indonesia dalam mendorong perekonomian nasional. Untuk itu, KB Bank mendukung agenda pertumbuhan ekonomi dengan memberikan pembiayaan kepada industri terkait, salah satunya PT IMS.

Melalui pemberian kredit lanjutan, sambung Robby, bank berkode saham BBKP itu berkomitmen memberikan solusi pembiayaan untuk industri transportasi melalui dealer financing bagi kendaraan penumpang hingga kendaraan niaga. Tak hanya industri transportasi, KB Bank juga berupaya mengembangkan solusi pembiayaan kepada sektor-sektor potensial lainnya seperti pertanian, perikanan, perdagangan, jasa pengolahan, dan sebagainya.

Sebagai informasi saja. Berdasarkan catatan Kontan.co.id, KB Bank dan PT IMS sebelumnya telah menandatangani kerja sama fasilitas pembiayaan untuk proyek pemesanan kereta, Pertashop, dan bus listrik pada Maret 2023 lalu. Kepada perusahaan yang sama, KB Bank kemudian lanjut memberikan kredit berupa solusi pendanaan seperti fasilitas Letter of Credit (LoC) dan Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN), Kredit Modal Kerja, Bank Garansi serta Pinjaman Rekening Koran (PRK) dalam rangka proyek pemesanan kereta, pertashop, dan bus listrik.

Pada pertengahan Mei lalu, KB Bank pun sudah memberikan fasilitas pembiayaan kredit kepada para petani tebu agar “naik kelas”. Robby saat itu menjelaskan, KB Bank optimis kredit yang diberikan mampu mendorong petani tebu lebih produktif dengan teknologi, terlebih Indonesia termasuk dalam negara agribisnis besar di dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Indah Sulistyorini