KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten telekomunikasi, PT XL Axiata Tbk (EXCL) telah mempersiapkan belanja modal atau capex sebesar Rp 7 triliun pada tahun ini. Belanja modal tersebut akan digunakan untuk mendukung infrastruktur 5G di Indonesia.

Tri Wahyuningsih, Group Head Corporate Communications XL Axiata menyebutkan, belanja modal itu akan digunakan untuk mendukung pengembangan jaringan 4G dan termasuk pula untuk mendukung kesiapan 5G dalam upaya mendukung  bisnis layanan data.

Bahkan, XL juga telah sangar serius dalam mempersiapkan layanan 5G, baik teknis maupun non teknis. Di antaranya yakni persiapan teknis yang sudah lakukan sejak jauh-jauh hari, antara lain fiberisasi, modernisasi jaringan radio, persiapan jaringan core, billing dan IT serta serangkaian uji coba, termasuk Dynamic Spectrum Sharing (DSS) antara 5G dan 4G, dan beberapa kali uji coba 5G.

“Selain itu, kami juga masih membutuhkan tambahan spektrum frekuensi yang memadai agar bisa memberikan kualitas 5G yang sesungguhnya,” kata Ayu kepada Kontan.co.id, Minggu (30/5).

Baca Juga: Tetap rekomendasikan buy EXCL, Samuel Sekuritas turunkan target harga jadi Rp 3.000

Hanya saja, pihaknya masih belum dapat memberikan detail lebih lanjut mengenai target lokasi yang diincar dalam penambahan infrastruktur tersebut.

Yang pasti, fokusnya saat ini adalah melakukan eksplorasi 5G baik dari teknologi maupun use case-nya sebagai bagian persiapan dan percepatan implementasi 5G di Indonesia.

Adapun, ia memastikan juga nantinya penggunaan simcard XL Axiata dalam layanan 5G, pelanggan tidak perlu mengganti simcard yang tengah digunakan.

“Customer tidak perlu mengganti SIM card selama SIM card tersebut telah dapat dipergunakan di jaringan 4G untuk menikmati layanan 5G,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto