KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan aggregator kupon diskon digital terbesar di Indonesia PT Trimegah Karya Pratama Tbk (UVCR) alias Ultra Voucher menjalin kerja sama dengan Jurusan Komunikasi Politeknik LP3I Jakarta. Tujuannya adalah untuk menghubungkan pendidikan vokasi dengan industri dan dunia kerja.

Direktur Ultra Voucher Riky Boy Permata mengatakan, melalui kerja sama ini, Ultra Voucher akan memberikan kesempatan magang bagi mahasiswa Politeknik LP3I Jakarta serta rekrutmen kerja khusus sesuai dengan kebutuhan Ultra Voucher. Selain itu, Ultra Voucher juga akan memberikan pelatihan kepada para dosen.

Kerjasama ini juga meliputi kelas industri dengan mengakomodir mata kuliah sesuai dengan kebutuhan industri dan dunia kerja, program tenaga pengajar dari industri dan dunia kerja, serta program dosen magang. Ada juga kerja sama penelitian, sertifikasi mahasiswa magang, sinkronisasi kurikulum, hingga penyelarasan fasilitas penunjang belajar.

Harapannya, para lulusan pendidikan vokasi nantinya dapat terserap ke industri, serta tercipta penyelarasan kurikulum pendidikan vokasi yang menunjang sumber daya manusia (SDM) yang dibutuhkan industri dan dunia kerja.

Baca Juga: Pilih-pilih saham emiten yang IPO tahun ini, mana yang menarik?

“Kerjasama ini akan terjalin hingga tiga tahun lamanya. Kami yakin dengan turut berkontribusi dalam dunia pendidikan dapat menumbuhkan semangat baru dalam mencetak SDM yang unggul serta siap dalam mengaplikasikan ilmunya," kata Riky dalam keterangan tertulisnya, Selasa (14/9).

Asal tahu saja, kerjasama ini dilakukan dalam rangka mendukung program yang digagas oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bersama kementerian lainnya.  Program yang dimaksud adalah pernikahan massal antara pendidikan vokasi dengan Dunia Industri dan Dunia Kerja (IDUKA) serta kebijakan Kampus Merdeka – Merdeka Belajar (KMMB) sesuai dengan Permendikbud No. 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

Direktur Politeknik LP3I Jakarta Akhwanul Akhmal berharap, kerja sama ini dapat menambah minat pelajar di Indonesia untuk mendaftar ke Politeknik LP3I Jakarta. Pasalnya, ada penyelarasan kurikulum dengan kebutuhan dunia kerja sehingga diharapkan dapat mencetak lulusan yang siap kerja sesuai kebutuhan dunia kerja. Politeknik LP3I Jakarta saat ini memiliki sembilan kampus yang tersebar di Jakarta, Depok, Cikarang, Tangerang, dan Bekasi dengan jumlah mahasiswa untuk semua angkatan kurang lebih 6.000 orang.

Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek Wikan Sakarinto berharap, kerjasama ini bisa memacu kampus vokasi lainnya untuk menjalin kerja sama dengan industri sehingga menghasilkan lulusan yang kompeten dari sisi soft skill, hard skill, dan karakter. 

"Kemudian berujung pada terciptanya outcome bagi Indonesia yaitu produktivitas dan daya saing naik, pertumbuhan ekonomi melejit, kesejahteraan bangsa naik, dan mengarahkan Indonesia menjadi top 5 ekonomi dunia,” tutur Wikan.

Selanjutnya: BCA gandeng Ultra Voucher sasar nasabah yang gemar berburu diskon digital

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi