KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Taspen turut mendukung perkembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Tanah Air. Salah satunya dengan terlibat dalam program Rumah BUMN yang digagas oleh Kementerian BUMN Taspen terlibat dalam program Rumah BUMN sejak Februari 2024. Langkah ini ditujukan perseroan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia melalui pemberdayaan ekonomi yang berkelanjutan. Corporate Secretary Taspen Pudiastuti Citra Adi mengatakan, pihaknya menyadari bahwa UMKM merupakan salah satu tonggak ekonomi di Indonesia. Oleh karena itu, Taspen turut berkontribusi untuk meningkatkan daya saing UMKM agar dapat bersaing di pasar nasional dan internasional lewat Rumah BUMN.
“Selain itu, pengembangan UMKM diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja baru sehingga masyarakat dapat lebih sejahtera. Taspen meyakini hanya dengan sinergi bersama semua pihak yang terkait maka ekosistem yang mendukung pertumbuhan UMKM dapat terbentuk,” kata dia dalam keterangan resminya, Selasa (13/8). Baca Juga: Taspen Gandeng Mitsubishi Estate Bangun Proyek Mixed Kelas Dunia di Jantung Jakarta Seperti diketahui, Rumah BUMN dikembangkan sejak tahun 2017 yang merupakan pusat kolaborasi yang didirikan untuk memfasilitasi kerjasama antara berbagai BUMN dan juga dengan pelaku usaha kecil dan menengah (UKM). Rumah BUMN bertujuan untuk membawa BUMN lebih dekat ke masyarakat, meningkatkan inovasi, serta mendorong pertumbuhan ekonomi regional melalui dukungan terhadap UKM. Ini adalah bagian dari strategi lebih besar untuk mengintegrasikan BUMN dalam pembangunan ekonomi nasional yang inklusif. Sejak 2017, sebanyak 245 Rumah BUMN telah berdiri dan tersebar di seluruh Indonesia, antara lain di Bangka Belitung, Yogyakarta, Balikpapan, Sumatera Barat, Aceh, dan Jakarta. Di Bangka Belitung sendiri, terdapat lima Rumah BUMN yang berlokasi di Sungailiat, Koba, Toboali, Pangkalpinang, dan Belitung. Sebanyak 2.991 UMKM telah terdaftar di Rumah BUMN Bangka Belitung dengan 829 UMKM telah beralih ke Go-Online dan Go-Digital, yaitu dengan melakukan penjualan melalui e-commerce dan memanfaatkan fasilitas jual beli pada media sosial.