KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guna mendukung pembiayaan investasi program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan Badan Urusan Logistik (BULOG) sampai dengan Maret 2025, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah mencairkan anggaran sebesar Rp 22,6 Triliun. Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Thomas A. M. Djiwandono mengatakan, pembiayaan investasi tersebut terus diarahkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan keberlanjutan, khususnya melalui dua sektor strategis, yaitu perumahan rakyat dan ketahanan pangan. Perinciannya, untuk program perumahan FLPP pemerintah telah menyalurkan Rp 6 triliun untuk membiayai 53.874 unit rumah di 362 kabupaten kota sebagai bagian dari target 220.000 rumah tahun ini.
Dukung Program FLPP dan Bulog, Kemenkeu Telah Cairkan Anggaran Rp 22,6 Triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guna mendukung pembiayaan investasi program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan Badan Urusan Logistik (BULOG) sampai dengan Maret 2025, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah mencairkan anggaran sebesar Rp 22,6 Triliun. Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Thomas A. M. Djiwandono mengatakan, pembiayaan investasi tersebut terus diarahkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan keberlanjutan, khususnya melalui dua sektor strategis, yaitu perumahan rakyat dan ketahanan pangan. Perinciannya, untuk program perumahan FLPP pemerintah telah menyalurkan Rp 6 triliun untuk membiayai 53.874 unit rumah di 362 kabupaten kota sebagai bagian dari target 220.000 rumah tahun ini.