KONTAN.CO.ID - PT Cashlez Worldwide Indonesia Tbk (Cashlez) melalui program #BahuMembahu bersama Aksi Cepat Tanggap (ACT) hari ini, Selasa, 1 Maret 2022, memberikan bantuan berupa modal kerja dan pendampingan usaha kepada UMKM di wilayah Jakarta Barat. Pemberian bantuan tersebut merupakan hasil pengumpulan donasi melalui program #BahuMembahu bersama Cashlez dan ACT yang turut mengajak merchant Cashlez, dimana melalui program tersebut, sejak November 2021 Cashlez berhasil mengumpulkan donasi sebesar 40 juta 166 ribu rupiah. Presiden Direktur Cashlez, Suwandi, mengatakan bahwa dana donasi sebelumnya sudah disalurkan kepada korban bencana alam Gunung Semeru bulan Januari lalu, dan sisa dana donasi saat ini disalurkan kepada para pemilik usaha UMKM yang ada di wilayah Jakarta Barat untuk membantu memulai usaha mereka kembali yang sempat terkendala akibat pandemi.
UMKM yang merupakan penggerak roda perekonomian Indonesia menjadi salah satu sektor yang paling terdampak pandemi Covid-19. Berdasarkan data ACT, sebanyak 30 juta UMKM tak mampu bertahan akibat pendapatan menurun secara drastis. Di masa PPKM, pelaku UMKM diperkirakan mengalami penurunan omzet sebesar 70–80%. “Pemberian bantuan kepada UMKM ini bertujuan untuk membantu UMKM memulai usaha mereka kembali di tengah kendala akibat pandemi. Diharapkan di awal tahun 2022 ini dengan bantuan modal dan pendampingan usaha dapat menggerakkan kembali roda usaha UMKM,” ujar Suwandi. Suwandi menambahkan selain pemberian modal dan pendampingan usaha, para pelaku usaha yang menerima bantuan ini juga mendapatkan edukasi mengenai transaksi digital dari Cashlez, dimana pemberian edukasi ini bertujuan untuk mengarahkan para pelaku usaha untuk dapat memanfaatkan dan menyesuaikan dengan tren pembayaran digital saat ini untuk meningkatkan omzet usaha mereka. Vice President ACT, Mukhti, mengatakan, “Kami berterima kasih kepada Cashlez atas dukungan yang diberikan melalui penyaluran donasi kepada ACT untuk membangkitkan kembali semangat para pelaku UMKM, bukan hanya donasi berupa modal usaha, tetapi juga ilmu mengenai penggunaan non-tunai. Ini merupakan kali kedua ACT dipercaya untuk menyalurkan manfaat dari Program CSR Cashlez, kami akan memberikan upaya maksimal dalam mendampingi usaha UMKM agar mencapai hasil yang diharapkan. Semoga tali silaturahmi antara ACT dan Cashlez dapat terus terjalin ke depannya untuk memajukan para pelaku UMKM di Indonesia.” Tentang PT Cashlez Worldwide Indonesia Tbk: Berdiri sejak 2015, PT Cashlez Worldwide Indonesia Tbk (“Perseroan”) dengan merek Cashlez merupakan perusahaan teknologi finansial pembayaran yang memberikan solusi untuk merchant dan menawarkan nilai lebih agar pemilik usaha dapat mengatur dan menumbuhkan bisnisnya.
Cashlez menciptakan sistem mPOS (mobile point of sale) yang dilengkapi dengan penerimaan pembayaran menggunakan kartu, baik kartu kredit atau kartu debit berbasis aplikasi pada smartphone (Android dan iOS) yang dihubungkan dengan card reader melalui bluetooth. Selain dapat menerima kartu, merchant dapat menerima metode pembayaran digital lainnya seperti pembayaran QRIS, Cashlez‐Link untuk pembayaran e‐commerce dan pembayaran Virtual Account. Cashlez mengembangkan fitur POS & back‐office reporting kepada merchant, sebagai komitmen Cashlez untuk mempermudah merchant dalam mengatur dan meningkatkan bisnisnya. Dalam hal ini, sistem dapat memonitor semua transaksi penjualan merchant secara real time. Untuk diketahui, Cashlez telah menerima penghargaan Rekor Dunia MURI sebagai “The First Payment Aggregator in Indonesia with Point‐of‐Sale Platform and Payment Options of Multi‐ Acquiring Bank in One App”. Saat ini Cashlez telah membantu lebih dari 13.000 pelaku usaha yang tersebar di seluruh Indonesia. Pada Mei 2019, Cashlez mendapatkan izin resmi sebagai Payment Gateway dari Bank Indonesia dan pada awal tahun 2020, Cashlez resmi menjadi Perusahaan Terbuka (Tbk) di Indonesia dengan kode saham CASH. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti