KONTAN.CO.ID - Nojorono Kudus terus berkomitmen memberdayakan UMKM sebagai bagian dari dukungan terhadap hilirisasi industri untuk mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Melalui Yayasan Karya Bakti (YKB) Nojorono Kudus, perusahaan rokok kretek  ini mewujudkan komitmen tersebut antara lain dengan memboyong sejumlah UMKM binaan hadir meramaikan Festival UMKM Merdeka pada 28 Juli—1 Agustus 2023 di Grand Indonesia, Jakarta.

Inisiatif Nojorono Kudus memberdayakan UMKM selaras dengan program prioritas Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) sebagai penyelenggara Festival UMKM Merdeka. Pada tahun ini, sebanyak 259 UMKM dari seluruh Indonesia berpartisipasi di Festival UMKM Merdeka dan telah melalui kurasi dari Apindo serta mitra-mitra akselerasi. Presiden Joko Widodo turut menyapa para peserta festival setelah melaksanakan pengukuhan Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Apindo periode 2023 - 2028.

"UMKM adalah salah satu dari pilar perekonomian Indonesia, yang tidak saja menyumbangkan 61,9% dari total PDB, tetapi juga menyerap 96,9% dari tenaga kerja nasional pada tahun 2022,” jelas Shinta Kamdani selaku Ketua Umum DPN Apindo.

T. Sugiyanto selaku CSR Department Head PT Nojorono Tobacco International menuturkan, Festival UMKM Merdeka juga sejalan dengan itikad Nojorono Kudus dalam mendukung hilirisasi industri menjadi kunci untuk memajukan Indonesia ke arah yang lebih baik. “Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pengaplikasian salah satu visi yang ada di PT Nojorono, yaitu memiliki tanggung jawab sosial dan kesadaran pada ekonomi kreatif,” jelasnya.

UMKM Parijoto dan UMKM Kelor merupakan sebagian UMKM binaan YKB Nojorono Kudus yang berpartisipasi dalam Festival UMKM Merdeka kali ini. Parijoto adalah buah menyerupai anggur yang tumbuh di dataran tinggi Kabupaten Kudus. Buah yang rasanya manis dan asam ini memiliki banyak manfaat sebagai obat herbal. Sedangkan kelor juga telah lama dikenal sebagai super food yang punya segudang manfaat kesehatan.

Sugiyanto mengharapkan ajang seperti Festival UMKM Merdeka dapat menjadi wahana kolaborasi dan inspirasi bagi UMKM binaan perusahaan. Peluang serta jejaring yang diperoleh melalui partisipasi UMKM di ajang level nasional tersebut dapat menjadi modal bagi mereka untuk terus berkembang dan berkontribusi mewujudkan Indonesia sebagai negara maju pada tahun 2045.

“Dukungan dari seluruh lapisan masyarakat diharapkan dalam mencapai tujuan bersama ini. Kami juga berharap, dengan adanya festival ini, ada hubungan yang terjalin antara pelaku UMKM binaan dengan mitra industri yang mampu membantu mereka dalam meningkatkan kualitas produk dan mengembangkan ekspansi bisnis,” tutup Sugiyanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ridwal Prima Gozal