KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Duta Intidaya Tbk (DAYA) berhasil membukukan kinerja yang baik pada enam bulan pertama tahun 2021.

Melansir laporan keuangan perseroan per 29 Juli 2021, emiten pengeceran dan perdagangan produk kesehatan dan kecantikan meraup pendapatan bersih sebesar Rp 478,05 miliar. Jumlah itu tumbuh 2,88% dari pendapatan bersih pada semester I-2021 senilai Rp 458,86 miliar.

Walaupun pendapatan DAYA naik, beban usaha pada semester I-2021 naik 1,08% menjadi Rp 185,71 miliar. Sedangkan periode yang sama tahun lalu, DAYA hanya mencatat beban usaha sebesar Rp 183,73 miliar. Untuk beban pokok pendapatan juga meningkat menjadi Rp 294,24 miliar pada semester pertama tahun ini. Jumlah itu naik 0,26% dari sebelumnya Rp 293,48 miliar pada semester I-2021.

Baca Juga: Duta Intidaya (DAYA) gencar promosikan Watsons Brand

Dengan begitu, laba bruto DAYA meningkat 11,15% menjadi Rp 183,81 miliar. Sedangkan periode yang sama tahun lalu, DAYA hanya membukukan laba bruto sebesar Rp 165,37 miliar. Adapun, hingga Juni 2021 total aset DAYA membukukan sebesar Rp 691,56 miliar atau menurun 2,39% dibandingkan posisi total aset pada 31 Desember 2020.

Selanjutnya: Perluas jangkauan online, Watson Group bekerjasama dengan Grab

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .