KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini (13/12), dibuka dengan kedatangan dua penghuni baru. Dua emiten itu, yakni PT Dwi Guna Laksana Tbk (DWGL) dan PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID).

Dengan bertambahnya dua emiten ini, artinya sudah ada 33 emiten baru yang melantai di BEI pada tahun ini.

Pada perdagangan perdana, saham DWGL langsung mengalami autoreject. Dari dibuka pada harga 150 per saham, pasar langsung merespon positif. Harga saham DWGL melesat ke level Rp 254 atau meningkat 69,33%.

Sedangkan saham PBID yang dibuka pada level Rp 850, sempat naik dan menyentuh level tertinggi pada Rp 895. Kini saham PBID berada pada level Rp 855 sampai pukul 10.40 WIB.

Tito Sulistio, Direktur Utama BEI mengapresiasi langkah untuk mengajak perusahaan melakukan initial public offering (IPO). Pihaknya optimistis, tahun ini bisa mencapai 35 perusahaan yang melakukan IPO. "Tahun depan, kerja ini harus ditingkatkan lagi," katanya di BEI, Jakarta, Rabu (13/12).

Dia juga menyatakan, dengan penambahan emiten baru turut menyumbang penambahan kapitaliasi pasar alias market cap bursa. IHSG pernah mencapai market cap sebesar Rp 6.700 triliun.

"Dulu tahun 1992, market cap bursa hanya 15% dari total aset perbankan. Sekarang kita hanya berbeda Rp 250 triliun, atau sekitar 4% dari total aset perbankan," lanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini