Dyandra akan bikin IIMS 2017 tak sekadar bisnis



Jakarta. Dyandra Promosindo meluncurkan ajang tahunan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2017 tahap kedua yang khusus untuk peserta non-APM (agen pemegang merek). Peluncuran tahap pertama untuk APM telah digelar 22 Juni 2016 dan disambut puluhan peserta.

Peluncuran IIMS 2017 tahap kedua dihadiri lebih dari 80 calon peserta pameran. Beberapa di antaranya merupakan peserta tetap dan sebagian lagi peserta yang baru pertama kali akan mengikuti pameran.

Direktur Dyandra Promosindo Hendra Noor Saleh mengatakan tahun 2017, ajang pameran otomotif itu akan hadir dengan mengusung tema "The Carnival" yang menyenangkan dan menghibur untuk semua kalangan.


"Kami berharap IIMS tidak menjadi ajang bisnis semata, tetapi juga menjadi suatu agenda rutin tahunan bagi masyarakat Indonesia dan internasional sebagai 'event' menarik yang wajib dikunjungi," kata Hendra, Jumat (15/9).

Menurut Hendra, pameran mobil, motor, perdagangan aksesoris dan pelengkap otomotif yang digelar baik di dalam dan luar ruangan itu juga akan dimeriahkan dengan kegiatan perlombaan, makanan, minuman, piknik, musik, edukasi dan kegiatan menyenangkan lainnya.

Sejak tahun 2015, IIMS telah memasuki konsep dan visi baru dalam penyelenggaraan pameran otomotif. Berbagai kolaborasi dari berbagai elemen hadir di pameran ini, mulai sisi budaya, industri, bisnis, komunitas, program acara hingga gaya hidup.

IIMS selanjutnya akan dihelat selama 11 hari, mulai 27 April hingga 7 Mei 2017, dan akan menggunakan seluruh area JIExpo Kemayoran, yakni mencakup area seluas 100.000 meter persegi.

Area pameran itu diklaim lebih luas dari penyelenggaraan tahun sebelumnya pada 7-17 April 2016 yang menampilkan 54 merek kendaraan dan lebih dari 250 perusahaan peserta pameran, dan berhasil mendatangkan 454.178 pengunjung.

Panitia penyelenggara mencatat ada 11.275 unit kendaraan yang terjual (10.591 unit mobil dan 684 unit motor) dengan total transaksi senilai Rp3,1 triliun dalam perhelatan pada 2016 itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto