JAKARTA. PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) berusaha mencapai target penyaluran kredit korporasi dengan mengoptimalkan skema pembiayaan e-chain. Bank ini berharap, program ini berkontribusi 50% pada pertumbuhan kredit korporasi tahun ini, yang ditargetkan naik 20%.

E-chain merupakan bagian dari konsep sistem rantai pasok di industri dan perdagangan (value chain). Dalam skema ini, CIMB Niaga akan menggandeng prinsipal atau distributor produk. Tugas para distributor ini merekomendasikan diler yang menjadi mitra untuk memperoleh kredit dari CIMB Niaga. "Keuntungan kami, kualitas kredit akan terjaga karena kami mendapatkan nasabah yang baik," ujar Handoyo Subali, Direktur Commercial Banking CIMB Niaga, Senin (30/5).

Program ini, imbuh Handoyo, juga menguntungkan rekanannya. Bank CIMB Niaga menyediakan fasilitas pengecekan pengiriman barang secara online sehingga prinsipal bisa mengetahui kesanggupan diler menerima pasokan barang. Keuntungan lainnya, debitur mendapat bunga kredit lebih murah daripada rata-rata kredit komersial. "Saat ini bunga kredit komersial kami 12%-13%," tambahnya.

Sejauh ini sumbangan e-chain terhadap kredit korporasi masih di bawah 30%. Pencapaian ini masih di bawah target lantaran tahun lalu manajemen CIMB Niaga sibuk membangun infrastruktur pendukung. "Sekarang kami siap penetrasi pasar dari hulu hingga hilir," tambah Handoyo. Pada 2010, CIMB Niaga memberikan e-chain financing kepada 30 perusahaan.

Per Maret 2011, CIMB Niaga membukukan kredit korporasi sebesar Rp 35 triliun atau tumbuh 34% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Segmen ini menyumbang 32% terhadap total kredit CIMB sebesar Rp 110 triliun.

Salah satu perusahaan yang mendapatkan fasilitas pinjaman dengan skema e-chain adalah PT Visiland Dharma Sarana, pemegang merek Acer dan Lenovo di Indonesia.

Danny Hardjono, Direktur Utama Visiland, mengatakan, terdapat 80 master dealer yang bermitra dengannya. Setiap master dealer membawahi sekitar 20-40 dealer. "Kami berharap, kerjasama ini dapat mempercepat ekspansi jaringan dan bisnis Visiland," ujarnya. Danny belum bisa memperkirakan total fasilitas kredit CIMB Niaga yang akan mengucur ke jaringan distribusinya itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: