KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hati-hati bagi para penjual masker di marketplace Shopee gara-gara kejadian virus corona. Jangan sampai Anda mengerek harga yang tidak wajar. 

Sebab Shopee bakal menindaklanjuti bagi mitra penjual yang menjual masker dengan harga yang tidak masuk akal. 

"Di tengah situasi saat ini, bila terdapat penjualan produk masker dari mitra penjual dengan harga yang tidak masuk akal, tim internal Shopee akan menindaklanjutinya," kata Aditya Maulana, Public Relations Lead Shopee Indonesia dalam keterangan resmi, Selasa (3/3).

Baca Juga: Antisipasi virus corona, Railink siapkan hand sanitizer di Stasiun KA Bandara

Dari pantauan Kontan.co.id, sudah banyak penjual yang menjajakan masker dengan harga fantastis di Shopee terkait keberadaan virus corona. Tak tangung-tanggung ada yang membanderol di atas Rp 1 juta per boksnya.

Baca Juga: Harga masker mahal dan langka, KPPU: kami belum temukan adanya kartel

Ambil contoh Masker Nexcare 3M Carbon isi 30 dibanderol Rp 1,77 juta. Lantas ada  juga satu kardus masker Nexcare isi 26 lembar dibanderol mulai dari  Rp 350.000 sampai Rp 2,68 juta. Selain masker biasa, ada juga masker Nexcare respirator KN95 yang dijual mencapai Rp 2,976 juta dengan isi cuma 6 lembar saja.

Baca Juga: Antisipasi virus corona di tempat wisata, travel diminta siapkan masker

Selain itu, ditemukan juga para penjual yang menjual masker N95 yang diklaim sebagai salah satu masker paling ampuh dalam melindungi diri dari penyebaran virus corona. Ada penjual yang mematok harga Rp 5,5 juta untuk satu kardus masker N95 seri 3M 9010 dan bahkan ada penjual lain yang membanderol harga Rp 5,69 juta per kardusnya. 

Untuk meminimalisir lonjakan harga masker, Shopee bakal terus memantau dan melakukan komunikasi terhadap mitra penjual untuk memastikan penjualan masker berada pada kisaran harga yang sesuai dan wajar. Sayang, pihak Shopee tidak memberikan rincian harga wajar untuk produk masker untuk mencegah virus corona.

Bagi konsumen, Shopee juga menyediakan informasi seputar perlindungan diri dari virus corona di aplikasinya. Pengguna dapat mengakses berbagai rekomendasi produk penunjang kesehatan seperti masker, vitamin, antiseptik, serta informasi lain.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon