KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek kini tengah menjadi perbincangan hangat lantaran Kejaksaan Agung tengah mendalami dugaan korupsi lembaga tersebut terkait dengan pengelolaan keuangan dan investasi. Kabar terbaru ini diprediksi bakal menjadi sentimen negatif bagi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan, sentimen negatif juga sudah terlihat pada pergerakan pasar hari ini. IHSG pada Senin (25/1) ditutup melemah 0,77% ke level 6.258,57. Kendati memberikan sentimen negatif bagi pasar saham, Hans menilai potensi penurunan kali ini tidak akan seanjlok kondisi di awal 2020 yang pada saat itu disebabkan oleh kasus Asuransi Jiwasraya. Sejak penutupan akhir Desember 2019 hingga Maret 2020 IHSG tercatat turun 27,95%, bersamaan dengan awal mula Covid-19 masuk ke Indonesia.
Efek kasus BP Jamsostek dinilai tak separah kasus Jiwasraya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek kini tengah menjadi perbincangan hangat lantaran Kejaksaan Agung tengah mendalami dugaan korupsi lembaga tersebut terkait dengan pengelolaan keuangan dan investasi. Kabar terbaru ini diprediksi bakal menjadi sentimen negatif bagi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan, sentimen negatif juga sudah terlihat pada pergerakan pasar hari ini. IHSG pada Senin (25/1) ditutup melemah 0,77% ke level 6.258,57. Kendati memberikan sentimen negatif bagi pasar saham, Hans menilai potensi penurunan kali ini tidak akan seanjlok kondisi di awal 2020 yang pada saat itu disebabkan oleh kasus Asuransi Jiwasraya. Sejak penutupan akhir Desember 2019 hingga Maret 2020 IHSG tercatat turun 27,95%, bersamaan dengan awal mula Covid-19 masuk ke Indonesia.