KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hasil investasi asuransi umum dalam lima bulan di tahun ini cenderung turun dari bulan sebelumnya. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menilai, hal ini wajar dan menjadi siklus asuransi umum setiap tahun. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, hasil investasi asuransi umum Mei 2018 naik 0,19% menjadi Rp 1,64 triliun secara tahunan. Direktur Eksekutif AAUI Dody A.S. Dalimunthe bilang, pertumbuhan 0,19% di bawah rata-rata tahunan. "Di bulan Mei 2017 tumbuh sekitar 0,3%, sedangkan di Mei 2018 0,19%. Maka bisa dibilang pertumbuhan rendah karena siklus alami bukan karena kinerja investasi buruk," kata dia. Meski suku bunga deposito naik, porsi investasi deposito industri asuransi umum justru menurun. Karena itu, efek kenaikan suku bunga acuan belum berdampak dan baru akan terasa beberapa bulan ke depan. Hasil investasi tersebut dipengaruhi penempatan dana di reksadana 21,41%.
Efek kenaikan bunga belum terasa ke bisnis asuransi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hasil investasi asuransi umum dalam lima bulan di tahun ini cenderung turun dari bulan sebelumnya. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menilai, hal ini wajar dan menjadi siklus asuransi umum setiap tahun. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, hasil investasi asuransi umum Mei 2018 naik 0,19% menjadi Rp 1,64 triliun secara tahunan. Direktur Eksekutif AAUI Dody A.S. Dalimunthe bilang, pertumbuhan 0,19% di bawah rata-rata tahunan. "Di bulan Mei 2017 tumbuh sekitar 0,3%, sedangkan di Mei 2018 0,19%. Maka bisa dibilang pertumbuhan rendah karena siklus alami bukan karena kinerja investasi buruk," kata dia. Meski suku bunga deposito naik, porsi investasi deposito industri asuransi umum justru menurun. Karena itu, efek kenaikan suku bunga acuan belum berdampak dan baru akan terasa beberapa bulan ke depan. Hasil investasi tersebut dipengaruhi penempatan dana di reksadana 21,41%.