JAKARTA. Komisi Penanggulangan AIDS Nasional (KPAN) kembali menggelar Pekan Kondom Nasional (PKN). Rencananya PKN 2013 akan digelar lebih besar dari tahun-tahun sebelumnya untuk meningkatkan cakupan sasarannya.Sekretaris KPAN Kemal Siregar menilai, PKN memiliki efektivitas yang baik terutama untuk meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya penggunaan kondom bagi kesehatan masyarakat. Karena itu, untuk meningkatkan efektivitasnya, cakupan sasarannya pun perlu diperluas."Dari tahun ke tahun pelaksanaan PKN selalu memberikan hasil yang meningkat, khususnya dalam hal penggunaan kondom," ujarnya dalam temu media, Kamis (14/11/2013) di Jakarta.Untuk tahun ini, PKN mengusung tema "Protect Youself, Protect Your Partner" yang sebenarnya merupakan wujud kepedulian terhadap HIV dan AIDS. Seperti yang diketahui, 80 persen penularan HIV berasal dari hubungan seks tidak aman, sehingga meningkatkan kesadaran penggunaan kondom akan melindungi diri sendiri dan pasangan.Kemal mengatakan, dibutuhkan promosi gencar untuk mendorong adanya kesadaran perubahan perilaku, tetapi hal itu umumnya membutuhkan waktu yang lama. Karena itu, promosi penggunaan kondom merupakan cara yang paling efektif terutama bagi populasi kunci yang memiliki risiko paling tinggi. DKT Indonesia yang merupakan mitra KPAN mengatakan, PKN perlu terus digelar setiap tahunnya dalam rangka edukasi kepada masyarakat. Melalui country director Todd Callahan, DKT menegaskan, kondom seharusnya tidak hanya dianggap sebagai alat seks, tetapi juga alat kesehatan.PKN 2013 akan berlangsung pada tanggal 1-7 Desember 2013. Kegiatannya antara lain terdiri dari kampanye edukasi yang dilakukan di 12 kota besar di seluruh Indonesia, khususnya di daerah berisiko tinggi seperti pangkalan truk, pelabuhan, dan lokalisasi dengan membagikan materi tentang HIV dan AIDS, serta seks aman.Selain itu ada pula kampanye bus kondom yang akan mengelilingi kota Jakarta dan melakukan edukasi di tempat-tempat publik dan kampus. Sementara itu, puncak acara rencananya akan digelar di Lapangan Yonif Mekanis 201, Gandari, Jakarta Timur.(Unoviana Kartika) Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Efektif, Pekan Kondom 2013 digelar lebih besar
JAKARTA. Komisi Penanggulangan AIDS Nasional (KPAN) kembali menggelar Pekan Kondom Nasional (PKN). Rencananya PKN 2013 akan digelar lebih besar dari tahun-tahun sebelumnya untuk meningkatkan cakupan sasarannya.Sekretaris KPAN Kemal Siregar menilai, PKN memiliki efektivitas yang baik terutama untuk meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya penggunaan kondom bagi kesehatan masyarakat. Karena itu, untuk meningkatkan efektivitasnya, cakupan sasarannya pun perlu diperluas."Dari tahun ke tahun pelaksanaan PKN selalu memberikan hasil yang meningkat, khususnya dalam hal penggunaan kondom," ujarnya dalam temu media, Kamis (14/11/2013) di Jakarta.Untuk tahun ini, PKN mengusung tema "Protect Youself, Protect Your Partner" yang sebenarnya merupakan wujud kepedulian terhadap HIV dan AIDS. Seperti yang diketahui, 80 persen penularan HIV berasal dari hubungan seks tidak aman, sehingga meningkatkan kesadaran penggunaan kondom akan melindungi diri sendiri dan pasangan.Kemal mengatakan, dibutuhkan promosi gencar untuk mendorong adanya kesadaran perubahan perilaku, tetapi hal itu umumnya membutuhkan waktu yang lama. Karena itu, promosi penggunaan kondom merupakan cara yang paling efektif terutama bagi populasi kunci yang memiliki risiko paling tinggi. DKT Indonesia yang merupakan mitra KPAN mengatakan, PKN perlu terus digelar setiap tahunnya dalam rangka edukasi kepada masyarakat. Melalui country director Todd Callahan, DKT menegaskan, kondom seharusnya tidak hanya dianggap sebagai alat seks, tetapi juga alat kesehatan.PKN 2013 akan berlangsung pada tanggal 1-7 Desember 2013. Kegiatannya antara lain terdiri dari kampanye edukasi yang dilakukan di 12 kota besar di seluruh Indonesia, khususnya di daerah berisiko tinggi seperti pangkalan truk, pelabuhan, dan lokalisasi dengan membagikan materi tentang HIV dan AIDS, serta seks aman.Selain itu ada pula kampanye bus kondom yang akan mengelilingi kota Jakarta dan melakukan edukasi di tempat-tempat publik dan kampus. Sementara itu, puncak acara rencananya akan digelar di Lapangan Yonif Mekanis 201, Gandari, Jakarta Timur.(Unoviana Kartika) Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News