JAKARTA. Melorotnya harga batubara belakangan ini membuat PT Indika Energy Tbk (INDY) makin memperketat efisiensi. Perseroan akan memangkas beban dengan menahan ekspansi bisnis. Wakil Direktur Utama INDY, Arsjad Rasjid mengatakan, perusahaan akan memangkas belanja modal atau capital expenditure (capex) tahun ini. "Belanja modal kami anggarkan di bawah US$ 100 juta," kata dia di Jakarta, Selasa (27/1). Mayoritas dana belanja modal akan dialokasikan untuk mendorong produksi dan maintanance. Tahun 2014 lalu, INDY menganggarkan belanja modal senilai US$ 113,5 juta. Mayoritas capex, yaitu sebesar US$ 35 juta dialokasikan untuk kebutuhan ekspansi PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS), anak usaha INDY.
Efisiensi, INDY pangkas belanja modal
JAKARTA. Melorotnya harga batubara belakangan ini membuat PT Indika Energy Tbk (INDY) makin memperketat efisiensi. Perseroan akan memangkas beban dengan menahan ekspansi bisnis. Wakil Direktur Utama INDY, Arsjad Rasjid mengatakan, perusahaan akan memangkas belanja modal atau capital expenditure (capex) tahun ini. "Belanja modal kami anggarkan di bawah US$ 100 juta," kata dia di Jakarta, Selasa (27/1). Mayoritas dana belanja modal akan dialokasikan untuk mendorong produksi dan maintanance. Tahun 2014 lalu, INDY menganggarkan belanja modal senilai US$ 113,5 juta. Mayoritas capex, yaitu sebesar US$ 35 juta dialokasikan untuk kebutuhan ekspansi PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS), anak usaha INDY.