KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski pendapatan bersih PT Serasi Autoraya tercatat turun di tahun lalu, perseroan tetap menikmati kenaikan raihan laba bersih. Hal ini disebabkan oleh efisiensi kerja yang dilakukan perusahaan.

Berdasarkan laporan keuangan PT Serasi Autoraya, pendapatan bersih di 2017 tercatat Rp 5,56 triliun, turun 14% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp 6,49 triliun. 

Yudas Tadeus, Corporate Secretary PT Serasi Autoraya menjelaskan turunnya pendapatan dikarenakan permintaan nasional yang memang melemah di tahun lalu.

"Jadi ada penurunan disposal masa sewa mobil, secara umum demand persewaan mobil turun," terangnya dalam konferensi pers perseroan, Rabu (28/3). 

Asal tahu saja Serasi Autoraya memiliki tiga lini bisnis yang terdiri dari penyewaan kendaraan, jual-beli mobil bekas dan logistik.

Meski demikian laba bersih perseroan melonjak dua kali lipat, dari Rp 100 miliar di 2016 menjadi Rp 201 miliar di 2017. 

Menurut Yudas, hal tersebut disebabkan oleh margin usaha perseroan yang terus membaik. "Ditambah kami punya manajemen aset yang baik, sehingga utilisasi dan produktivitas dapat ditingkatkan," tuturnya. 

Belum lagi perseroan, kata Yudas, melakukan banyak efisiensi di biaya pengeluarannya.

Asal tahu saja, tingkat rata-rata utilisasi penyewaan kendaraan perseroan pada 2017 mencapai 89,6%. Anak usaha Astra ini mengelola lebih dari 32.900 kendaraan sewa dengan jumlah pelanggan sekitar 3.000 korporasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi