KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) melaporkan penurunan pendapatan dan laba bersih sepanjang 2020. Emiten semen ini membukukan pendapatan bersih senilai Rp 14,18 triliun, turun 11% dari realisasi pendapatan di tahun 2019 yang mencapai Rp 15,94 triliun. Namun, penurunan laba bersih INTP tidak sedalam penurunan pendapatannya. Tahun lalu, INTP mencatat laba bersih senilai Rp 1,80 triliun. Realisasi ini menurun tipis 1,5% dari laba bersih tahun sebelumnya yang mencapai Rp 1,83 triliun. Minimnya penurunan laba bersih INTP disebabkan oleh keberhasilan INTP dalam menekan sejumlah beban sepanjang tahun lalu. Beban pokok pendapatan misalnya, tercatat sebesar Rp 9,07 triliun, menurun 13,1% dari periode 2019 yang mencapai Rp10,44 triliun.
Efisiensi minimalkan penurunan laba bersih Indocement (INTP) di tahun 2020
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) melaporkan penurunan pendapatan dan laba bersih sepanjang 2020. Emiten semen ini membukukan pendapatan bersih senilai Rp 14,18 triliun, turun 11% dari realisasi pendapatan di tahun 2019 yang mencapai Rp 15,94 triliun. Namun, penurunan laba bersih INTP tidak sedalam penurunan pendapatannya. Tahun lalu, INTP mencatat laba bersih senilai Rp 1,80 triliun. Realisasi ini menurun tipis 1,5% dari laba bersih tahun sebelumnya yang mencapai Rp 1,83 triliun. Minimnya penurunan laba bersih INTP disebabkan oleh keberhasilan INTP dalam menekan sejumlah beban sepanjang tahun lalu. Beban pokok pendapatan misalnya, tercatat sebesar Rp 9,07 triliun, menurun 13,1% dari periode 2019 yang mencapai Rp10,44 triliun.