KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) kembali mempertahankan suku bunga acuan BI-7 Days Reverse Repo Rate (BI-7DRRR) di level 6%. Ini sejalan dengan perkembangan ekonomi global terutama perekonomian Amerika Serikat (AS) yang tumbuh melebihi ekspektasi. "Yang terbaik saat ini menahan suku bunga," jelas Ekonom Center of Reform on Economics (Core) Piter Abdullah saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (16/5). Kondisi ekonomi AS, jelas Piter, membuka peluang bank sentral AS alias The Fed untuk menaikkan suku bunga. Hal ini memicu pergerakan aliran modal keluar dari negara berkembang termasuk Indonesia. Hal ini pula yang menyebabkan pelemahan rupiah.
Ekonom Core nilai keputusan BI tepat untuk menahan suku bunga
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) kembali mempertahankan suku bunga acuan BI-7 Days Reverse Repo Rate (BI-7DRRR) di level 6%. Ini sejalan dengan perkembangan ekonomi global terutama perekonomian Amerika Serikat (AS) yang tumbuh melebihi ekspektasi. "Yang terbaik saat ini menahan suku bunga," jelas Ekonom Center of Reform on Economics (Core) Piter Abdullah saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (16/5). Kondisi ekonomi AS, jelas Piter, membuka peluang bank sentral AS alias The Fed untuk menaikkan suku bunga. Hal ini memicu pergerakan aliran modal keluar dari negara berkembang termasuk Indonesia. Hal ini pula yang menyebabkan pelemahan rupiah.