KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Eksekutif Institute for Development on Economics and Finance (Indef), Tauhid Ahmad menilai program PEN pemerintah tidak cukup kuat menahan laju penurunan konsumsi masyarakat khususnya pada masyarakat miskin dan rentan miskin. “2021 kami melihat penduduk miskin akan meningkat hingga double digit akibat lambatnya pemulihan ekonomi,” jelas Tauhid, Selasa (24/11). Bahkan ia memperkirakan penduduk miskin akan mencapai 10,5% atau meningkat sekitar 1 juta orang miskin. Sehingga total penduduk miskin tahun 2021 diperkirakan akan naik sekitar 28,37 juta orang. “Kita akhirnya akan kembali ke periode awal masa pemerintahan pak Presiden bahwa tembus lagi penduduk miskin di atas 10%,” tandasnya.
Ekonom Indef menilai penduduk miskin akan meningkat 10,5% tahun 2021 karena ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Eksekutif Institute for Development on Economics and Finance (Indef), Tauhid Ahmad menilai program PEN pemerintah tidak cukup kuat menahan laju penurunan konsumsi masyarakat khususnya pada masyarakat miskin dan rentan miskin. “2021 kami melihat penduduk miskin akan meningkat hingga double digit akibat lambatnya pemulihan ekonomi,” jelas Tauhid, Selasa (24/11). Bahkan ia memperkirakan penduduk miskin akan mencapai 10,5% atau meningkat sekitar 1 juta orang miskin. Sehingga total penduduk miskin tahun 2021 diperkirakan akan naik sekitar 28,37 juta orang. “Kita akhirnya akan kembali ke periode awal masa pemerintahan pak Presiden bahwa tembus lagi penduduk miskin di atas 10%,” tandasnya.