KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah mencapai posisi tertingginya di US$ 138,8 miliar pada bulan Februari 2021, cadangan devisa Maret 2021 diperkirakan turun. “Cadangan devisa diperkirakan akan turun sehingga berada di kisaran US$ 134 miliar hingga US$ 136 miliar,” ujar Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Bhima Yudhistira kepada Kontan.co.id, Senin (5/4). Bhima bilang, penurunan cadangan devisa tak lepas dari keluarnya arus modal asing di sepanjang bulan Maret 2021 akibat spread antara US Treasury dan Surat Berharga Negara (SBN) mengecil yang juga akhirnya melemahkan nilai tukar rupiah.
Ekonom INDEF perkirakan cadangan devisa Maret 2021 menurun hingga ke US$ 134 miliar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah mencapai posisi tertingginya di US$ 138,8 miliar pada bulan Februari 2021, cadangan devisa Maret 2021 diperkirakan turun. “Cadangan devisa diperkirakan akan turun sehingga berada di kisaran US$ 134 miliar hingga US$ 136 miliar,” ujar Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Bhima Yudhistira kepada Kontan.co.id, Senin (5/4). Bhima bilang, penurunan cadangan devisa tak lepas dari keluarnya arus modal asing di sepanjang bulan Maret 2021 akibat spread antara US Treasury dan Surat Berharga Negara (SBN) mengecil yang juga akhirnya melemahkan nilai tukar rupiah.