KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri dompet digital di Tanah Air bakal semakin ketat, namun tidak seketat satu hingga dua tahun belakangan lantaran hadirnya layanan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) dari lini perbankan. Namun, ini bukan menjadi hambatan bagi pemain dompet digital untuk terus bersaing. Digital Economy Researcher Indef Nailul Huda menyampaikan, hadirnya layanan QRIS membuat persaingan dompet digital bertambah, di mana industri perbankan terus mengembangkan fitur pembayaran instan melalui QRIS. “Tapi jika melihat penggunaan dompet digital saya rasa persaingannya masih di tiga pemain dengan masing-masing ekosistemnya,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Senin (24/7).
Ekonom Indef Ungkap Persaingan Dompet Digital Tak Seketat 2 Tahun Belakangan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri dompet digital di Tanah Air bakal semakin ketat, namun tidak seketat satu hingga dua tahun belakangan lantaran hadirnya layanan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) dari lini perbankan. Namun, ini bukan menjadi hambatan bagi pemain dompet digital untuk terus bersaing. Digital Economy Researcher Indef Nailul Huda menyampaikan, hadirnya layanan QRIS membuat persaingan dompet digital bertambah, di mana industri perbankan terus mengembangkan fitur pembayaran instan melalui QRIS. “Tapi jika melihat penggunaan dompet digital saya rasa persaingannya masih di tiga pemain dengan masing-masing ekosistemnya,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Senin (24/7).