KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang memutuskan untuk menarik rem darurat berupa penerapan kembali PSBB pada pekan depan. Pengumuman kebijakan PSBB tersebut juga telah menuai sentimen negatif pada banyak hal, termasuk sektor perekonomian. Ekonom Institut Kajian Strategis Universitas Kebangsaan RI, Eric Sugandi menilai, penerapan kembali PSBB ini tentu akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi serta industri termasuk pada industri manufaktur akibat aktivitas ekonomi yang akan melambat. Meskipun menurutnya PSBB ini juga perlu dilakukan untuk mengurangi penyebaran Covid-19. Sebab, DKI Jakarta dinilai memiliki kontribusi ekonomi yang signifikan terhadap perekonomian nasional. Ia menyebutkan, DKI Jakarta sendiri kontribusinya sekitar 16% dari GDP Indonesia. “Tentunya penerapan PSBB ini akan menurunkan aktivitas produksi di Jakarta dan secara nasional, dan bisa membuat Purchasing Managers Index (PMI) turun,” jelas Eric saat dihubungi Kontan.co.id, Minggu (13/9).
Ekonom : Indeks Manufaktur Indonesia bisa turun di bawah level 50 akibat PSBB Jakarta
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang memutuskan untuk menarik rem darurat berupa penerapan kembali PSBB pada pekan depan. Pengumuman kebijakan PSBB tersebut juga telah menuai sentimen negatif pada banyak hal, termasuk sektor perekonomian. Ekonom Institut Kajian Strategis Universitas Kebangsaan RI, Eric Sugandi menilai, penerapan kembali PSBB ini tentu akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi serta industri termasuk pada industri manufaktur akibat aktivitas ekonomi yang akan melambat. Meskipun menurutnya PSBB ini juga perlu dilakukan untuk mengurangi penyebaran Covid-19. Sebab, DKI Jakarta dinilai memiliki kontribusi ekonomi yang signifikan terhadap perekonomian nasional. Ia menyebutkan, DKI Jakarta sendiri kontribusinya sekitar 16% dari GDP Indonesia. “Tentunya penerapan PSBB ini akan menurunkan aktivitas produksi di Jakarta dan secara nasional, dan bisa membuat Purchasing Managers Index (PMI) turun,” jelas Eric saat dihubungi Kontan.co.id, Minggu (13/9).