KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bukan hanya Bank Indonesia yang memperkirakan defisit neraca dagang Indonesia membaik di bulan Agustus ketimbang Juli. Ekonom pun memperkirakan, Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan hal senada pada besok Senin (17/9). Proyeksi Ekonom CORE Piter Abdullah memprediksi, neraca dagang di bulan Agustus defisit US$ 500 juta, jauh lebih rendah dari defisit bulan Juli 2018 yang sebesar US$ 2,03 miliar. Penyebab dari neraca perdagangan yang defisit, disebabkan oleh menurunnya neraca non migas. Sehingga trade balance pada periode lalu mengalami defisit. Hal itu dipengaruhi juga dengan pertumbuhan impor yang lebih tinggi dari pertumbuhan ekspor Indonesia. Utamanya, impor minyak karena kebijakan pemerintah untuk mengendalikan impor belum berdampak.
Ekonom ini juga yakin defisit neraca dagang Agustus menciut
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bukan hanya Bank Indonesia yang memperkirakan defisit neraca dagang Indonesia membaik di bulan Agustus ketimbang Juli. Ekonom pun memperkirakan, Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan hal senada pada besok Senin (17/9). Proyeksi Ekonom CORE Piter Abdullah memprediksi, neraca dagang di bulan Agustus defisit US$ 500 juta, jauh lebih rendah dari defisit bulan Juli 2018 yang sebesar US$ 2,03 miliar. Penyebab dari neraca perdagangan yang defisit, disebabkan oleh menurunnya neraca non migas. Sehingga trade balance pada periode lalu mengalami defisit. Hal itu dipengaruhi juga dengan pertumbuhan impor yang lebih tinggi dari pertumbuhan ekspor Indonesia. Utamanya, impor minyak karena kebijakan pemerintah untuk mengendalikan impor belum berdampak.