KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Mandiri meyakini tidak ada urgensi bagi Bank Indonesia (BI) untuk mengubah kebijakan suku bunga pada bulan Agustus 2023. Ekonom Bank Mandiri Faisal Rachman menegaskan, dengan demikian BI akan mempertahankan suku bunga acuan di level 5,75% pada bulan ini. Menurut Faisal, ini seiring dengan tingkat inflasi Indonesia yang makin melandai dalam kisaran sasaran 2% hingga 4% secara tahunan (year on year/YoY). Adapun pada Juli 2023, tingkat inflasi berada di level 3,08% YoY, atau makin menyempit ke arah titik tengah kisaran sasaran. "Bila tingkat inflasi tetap terkelola dengan baik dalam kisaran target selama semester II-2023, maka ruang untuk kenaikan suku bunga acuan akan terbatas," terang Faisal kepada Kontan.co.id, Senin (21/8).
Ekonom Ini Sebut Belum Ada Urgensi Perubahan Suku Bunga Acuan pada Agustus
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Mandiri meyakini tidak ada urgensi bagi Bank Indonesia (BI) untuk mengubah kebijakan suku bunga pada bulan Agustus 2023. Ekonom Bank Mandiri Faisal Rachman menegaskan, dengan demikian BI akan mempertahankan suku bunga acuan di level 5,75% pada bulan ini. Menurut Faisal, ini seiring dengan tingkat inflasi Indonesia yang makin melandai dalam kisaran sasaran 2% hingga 4% secara tahunan (year on year/YoY). Adapun pada Juli 2023, tingkat inflasi berada di level 3,08% YoY, atau makin menyempit ke arah titik tengah kisaran sasaran. "Bila tingkat inflasi tetap terkelola dengan baik dalam kisaran target selama semester II-2023, maka ruang untuk kenaikan suku bunga acuan akan terbatas," terang Faisal kepada Kontan.co.id, Senin (21/8).